Hasa baru saja selesai dengan pekerjaannya, waktunya pulang, begitu mengunci pintu dia berbalik. Sebuah mobil berwarna hitam lewat, berjalan perlahan dengan kaca tertutup rapat. Hasa mengira itu adalah Dama. Dia memperhatikannya, dan mobil itu semakin familiar. Perasaan aneh mulai merayapi benaknya, ada jeda dalam pernapasan."Tidak mungkin itu mobil Don," ucapnya setelah mengingatnya. Kilasan percakapan lama tentang ungkapan cinta dan janji yang tak terpenuhi muncul. Hasa menggelengkan kepala, mencoba mengusir kecurigaan yang tiba-tiba datang.Satu mobil lagi datang dan langsung berbelok ke arahnya. Mobil itu berhenti tepat di depannya.Dama turun dari dalam, senyum terukir di wajahnya yang sedikit tergesa. "Aku nyaris terlambat, ayo masuk, aku akan mengantarmu," ajak Dama. Angin dingin mulai menerpa.Hasa masih berdiri diam, pandangannya sedikit menerawang ke arah mobil hitam yang baru saja menghilang. Ekspresinya sedikit beku."Hujan akan turun, ayo masuk!" Dama sedikit memak
Last Updated : 2025-11-10 Read more