Hari ini Marvella cukup sibuk.Setelah mengantarkan Kenzo ke sekolah, ia langsung menuju pasar swalayan untuk mengisi ulang stok bahan makanan di kulkas.Sayur segar, daging, susu, dan beberapa camilan kesukaan Kenzo.Dari sana, ia masih melanjutkan perjalanan ke supermarket khusus peralatan rumah tangga. Beberapa gelas, piring, teko kecil, serbet, serta printilan lain masuk ke keranjang belanjanya tanpa terasa.Namun saat tiba di kasir, senyum tipis di bibirnya sempat memudar. Marvella melirik saldo e-banking di ponselnya, lalu menghela napas pelan. Tabungannya semakin menipis, sementara biaya hidup dan sekolah Kenzo yang tidak murah karena termasuk salah satu sekolah swasta terbaik, tak bisa ditunda.Ia pun mulai memutar otak. Mungkin ada pekerjaan freelance yang jam kerjanya fleksibel. Atau, kalau terpaksa, ia bisa bertanya pada Miranda soal peluang kerja.Satu hal yang pasti, Marvella enggan meminta nafkah kepada Reno, meskipun itu kewajibannya sebagai ayah biologis Kenzo. Ren
Last Updated : 2025-12-18 Read more