Setelah mendengar kata Riko, Citra menyahut dengan kesal, "Riko, omong kosong macam apa itu? Kak Arif sudah tolak permintaanmu sebelumnya, kenapa kamu masih memikirkan hal itu?"Riko berkata dengan dingin, "Hari ini, Kak Arif datang menemuiku pasti karena sudah berubah pikiran dan setuju untuk punya anak denganmu. Habis masak, gantilah pakaianmu dengan pakaian yang lebih cantik supaya urusannya lebih mudah."Arif yang duduk di dalam ruang utama langsung menegang. Gawat, Riko salah paham.Arif merasa agak gelisah. Dia datang untuk mencari tahu kebenaran tentang malam pernikahan Seno. Dia tidak bisa tidur nyenyak sampai mengetahui identitas asli Kiki. Namun, Riko malah salah paham bahwa dia bersedia tidur dengan Citra. Kali ini, masalahnya akan sulit diselesaikan.Tak lama kemudian, Riko kembali dan menyiapkan meja. Citra yang tidak minum bersama mereka tidak ikut bergabung.Setelah minum untuk beberapa saat, Riko menenggak segelas arak putih dan berkata, "Kak Arif, aku senang banget kam
Baca selengkapnya