Di Mana Momen Paling Ikonik Sharingan Madara Muncul Di Anime?

2025-10-17 03:49:02 92

5 Answers

Thomas
Thomas
2025-10-18 06:03:29
Garis tegas memotong langit malam saat aku pertama kali merasakan ngeri yang ditimbulkan oleh mata Madara di 'Naruto Shippuden'—itu adalah momen di Lembah Akhir, duel legendaris antara Madara dan Hashirama yang terus terngiang. Dalam ingatanku, animasinya memberi ruang untuk detail kecil: kilatan Sharingan, ekspresi dingin Madara, dan bayangan Susanoo yang muncul pelan tapi pasti. Semua elemen itu bersatu jadi satu adegan ikonik yang bikin bulu kuduk berdiri.

Buatku, momen itu bukan cuma soal teknik atau kekuatan—melainkan cara sutradara dan musik membangun tragedi dua sahabat yang berubah jadi musuh. Sharingan di situ terasa punya berat sejarah; ia bukan sekadar mata, melainkan lambang obsesi dan ambisi. Tiap kali aku menonton ulang adegan itu, masih ada getar yang sama, seolah menonton ulang sebuah legenda yang tak pernah kehilangan tenaga dramatisnya.
Stella
Stella
2025-10-19 01:28:03
Langit perang yang runtuh karena serangan Madara ketika dia menjadi Jinchūriki Ten-Tails adalah salah satu momen paling mengerikan sekaligus memukau buatku. Di pertarungan melawan Naruto dan Sasuke, ada banyak fokus ke Rinnegan dan kekuatan baru, tapi Sharingan Madara tetap memberi aura mengancam—ketajamannya terlihat setiap kali ia menggunakan genjutsu atau mengarahkan strategi serangan. Aku suka nuansa sinematiknya: close-up mata yang penuh corak, kilatan merah, dan efek visual yang menekankan detail kelopak mata serta bayangan di sekitarnya.

Dari sisi narasi, duel itu memperlihatkan evolusi mata Uchiha—dari Sharingan ke Mangekyō lalu Rinnegan—tapi ada momen-momen ketika Sharingan lama kembali mengingatkan kita pada akar kebencian Madara. Bagi penikmat lore, bagian ini kaya emosi karena menggabungkan sejarah klan, ambisi pribadi, dan konsekuensi dari pilihan-pilihan tragis yang dibuat Tokoh ini.
Leah
Leah
2025-10-19 08:19:36
Suatu malam aku menonton ulang fragmen pertarungan Madara dengan lima Kage, dan ada satu potongan kecil yang tetap terpatri: saat ia mengaktifkan Sharingan penuh dan memanggil Susanoo-nya. Gaya framing-nya sederhana tapi efektif—kamera menahan mata Madara, lalu perlahan mundur untuk memperlihatkan dampak kekuatannya. Di situlah Sharingan terasa paling ikonik buatku: bukan karena triknya yang rumit, melainkan karena kesan superioritas yang ditimbulkannya.

Simpel tapi tajam, adegan itu mengajarkan bahwa kekuatan visual dalam anime seringkali bergantung pada timing dan mood. Bahkan potongan pendek bisa meninggalkan kesan kuat kalau dieksekusi dengan tepat, dan adegan ini membuktikannya.
Uri
Uri
2025-10-22 12:09:15
Ada satu adegan di perang besar yang selalu bikin aku reflektif: saat Madara terbangun lagi sebagai reanimated dan menghajar pasukan aliansi di 'Naruto Shippuden'. Visualnya brutal—mata Sharingan-nya menatap dingin, lalu ia menegakkan otoritasnya lewat Susanoo raksasa. Itu terasa seperti pengumuman: ini bukan lagi sekadar legenda di kisah lama, ini ancaman yang nyata dan tak terhentikan.

Di momen itu, musik, CGI, dan reaksi para ninja di medan perang saling menguatkan. Aku suka bagaimana animenya memperlambat beberapa detik untuk menunjukkan betapa mengerikannya tatapan Madara; Sharingan di sini dipakai bukan sekadar teknik, melainkan simbol dominasi dan takdir yang menakutkan.
Arthur
Arthur
2025-10-23 00:42:25
Kadang aku merenung tentang kenapa tatapan Madara dengan Sharingan begitu melekat di kepala banyak penggemar 'Naruto'. Bukan hanya karena deskripsi tekniknya—melainkan cara anime memakainya sebagai alat penceritaan. Ada adegan-adegan tertentu, seperti saat ia menekan lawan-lawannya dengan mata yang memancarkan aura dingin, yang terasa seperti simbol dari arc hidupnya: obsesi, kehilangan, dan dominasi.

Kalau dilihat dari sudut pandang estetika, tiap kali animasi menyorot mata merah itu, semua elemen lain seakan menunduk: musik merendah, suara angin, dan reaksi karakter lain jadi lebih hidup. Itu membuat Sharingan Madara lebih dari sekadar teknik—ia menjadi tanda bahwa sesuatu yang besar sedang terjadi, dan itu membuatku selalu menunggu momen-momen seperti itu dengan antusias.
View All Answers
Scan code to download App

Related Books

Di mana Rindu ini Kutitipkan
Di mana Rindu ini Kutitipkan
Adi Nugraha atau Nugie, lelaki muda yang besar dalam keluarga biasa. Namun karakternya saat ini terbentuk dari masa kecilnya yang keras. Nugie dididik orangtuanya menjadi seorang pejuang. Meskipun hidup tidak berkelimpahan harta, tapi martabat harus selalu dijaga dengan sikap dan kerendahatian. Hal itu yang membuat Nugie menjadi salah satu orang yang dipercaya atasannya untuk menangani proyek-proyek besar. Jika ada masalah, pelampiasannya tidak dengan amarah namun masuk dalam pekerjaannya. Seolah pembalasannya dengan bekerja, sehingga orang melihatnya sebagai seorang yang pekerja keras. Namun, sosok Nugie tetap hanya seorang lelaki biasaya. Lelaki yang sejak kecil besar dan terlatih dalam kerasnya hidup, ketia ada seorang perempuan masuk dalam hidupnya dengan kelembutan Nugie menjadi limbung. Kekosongan hatinya mulai terisi, namun begitulah cinta, tiada yang benar-benar indah. Luka dan airmata akan menjadi hiasan di dalamnya. Begitulah yang dirasakan Nugie, saat bertemu dengan Sally. Ketertatihan hatinya, membuat ia akhirnya jatuh pada Zahrah yang sering lebih manja. Hal itu tidak membuat Nugie terbebas dalam luka dan deritanya cinta, tapi harus merasakan pukulan bertubi-tubi karena harus menambatkan hatinya pada Sally atau Zahrah.
10
17 Chapters
Ayah Mana?
Ayah Mana?
"Ayah Upi mana?" tanya anak balita berusia tiga tahun yang sejak kecil tak pernah bertemu dengan sosok ayah. vinza, ibunya Upi hamil di luar nikah saat masih SMA. Ayah kandung Upi, David menghilang entah ke mana. Terpaksa Vinza pergi menjadi TKW ke Taiwan untuk memenuhi kebutuhan hidup. Hingga tiba-tiba Upi hilang dan ditemukan David yang kini menjadi CEO kaya raya. Pria itu sama sekali tak mengetahui kalau Upi adalah anak kandungnya. Saat Vinza terpaksa kembali dari Taiwan demi mencari Upi, dia dan David kembali dipertemukan dan kebenaran tentang status Upi terungkap. *** Bunda puang bawa ayah?" "Iya. Doain saja, ya? Bunda cepat pulang dari Taiwan dan bawa ayah. Nanti Ayahnya Bunda paketin ke sana, ya?" "Lama, dak?" "Gimana kurirnya." "Yeay! Upi mo paketin Ayah. Makacih, Bunda."
10
116 Chapters
Manis di Bibir, Pahit di Takdir
Manis di Bibir, Pahit di Takdir
Devan Atmadja, pria yang katanya mencintaiku sepenuh hati. Di mata orang lain, dia adalah suami teladan… pria idaman. Namun, dia telah mengkhianatiku tiga kali. Pertama kali, tiga tahun lalu. Sahabatnya, Dion Prasetya, meninggal demi menyelamatkannya. Devan menyembunyikan semuanya dariku, lalu diam-diam menikah dengan pacar Dion, Keira Maheswari. Hatiku saat itu hancur. Aku sudah bersiap pergi. Namun, malam itu juga, dia mengirim wanita itu ke luar negeri, lalu berlutut di hadapanku, memohon dengan penuh kesedihan. “Viona… Dion mati demi aku. Aku harus menjaga istrinya. Surat nikah itu hanya jaminan untuk Keira. Setelah membalaskan dendam Dion, aku akan menceraikannya. Satu-satunya wanita yang kucintai… hanya kamu!” Dan bodohnya… aku memaafkannya. Setahun kemudian, Devan justru mengumumkan status Keira sebagai nyonya besar keluarga di depan semua media. Dia kembali memberiku penjelasan. “Keira adalah putri tunggal Keluarga mafia Maheswari. Pernikahan ini adalah bentuk aliansi demi membalas dendam untuk Dion! Kami sudah sepakat, setelah semua selesai, aku akan menceraikannya… lalu menikahimu!” Lagi-lagi aku percaya padanya. Kemudian setahun lalu, di sebuah pesta, Devan dijebak dan menghabiskan malam bersama Keira. Dia menutupinya dariku. Sampai dua minggu lalu, ketika aku melihatnya sendiri, dia menemani wanita itu melakukan pemeriksaan kehamilan di rumah sakit. Dengan tatapan yang tak sanggup bertemu denganku, dia berbisik, “Viona, ini cuma kecelakaan. Setelah dia melahirkan, aku akan mengirimnya pergi. Anaknya akan diasuh orang tuaku, dan seumur hidup mereka tak akan pernah muncul di hadapanmu.” Dengan dalih cinta, Devan membuatku terus mengalah. Tapi hari ini… aku sadar. Tak ada lagi masa depan untuk kami. Sudah saatnya… aku pergi.
11 Chapters
Menantu Paling Berkuasa
Menantu Paling Berkuasa
Kevin yang dikenal sebagai menantu rendahan, sebenarnya adalah pewaris tunggal kerajaan bisnis di Kota Victoire! Dia punya misi untuk membongkar rahasia besar keluarga sang istri. Namun, sang mertua berulah dengan menjual istrinya pada lelaki tua bangka yang mesum. Lantas, bagaimana reaksi Kevin selanjutnya?
10
208 Chapters
Setiap Momen adalah Kamu
Setiap Momen adalah Kamu
#ceritapositif Seorang Rakha yang begitu percaya diri, egois begitu terganggu dengan kehadiran seorang Indah. Seorang eksekutif muda dengan karier yang menanjak. Beberapa pertemuan dalam beberapa konflik yang menguras hati, membuat perasaan benci Rakha pada Indah semakin menjadi. Namun cerita masa lalu yang tiba-tiba menyapa, membuat semuanya berubah. Hancurnya karier Rakha membuat kehidupannya berubah, pun dengan idealismenya.
Not enough ratings
40 Chapters
Di Talak Suami Melarat Di Pinang Konglomerat
Di Talak Suami Melarat Di Pinang Konglomerat
Lisa dihina dan perlakuan tidak baik oleh mertua sekaligus suaminya sendiri. Pada akhirnya pernikahan muda Lisa harus kandas ketika dia ditalak dan suruh pulang ke rumah orang tuanya oleh suaminya hanya karena seorang janda anak dua. Dalam perjalanan pulang dengan berjalan kaki itu Lisa menyelamatkan seorang pria dari kota bernama Gilang yang sedang mengalami kecelakaan tunggal. Suatu hari, siapa yang menyangka jika tiba-tiba Lisa dipinang oleh Gilang untuk menjadi pengantin pengganti ketika pacar Gilang menghilang di hari pernikahan. Apakah pernikahan Lisa yang kedua ini akan berakhir bahagia atau malah akan lebih menderita dari yang pertama? Apalagi ketika pihak mantan suaminya dan mantan tunangan Gilang kembali hadir sebagai pengganggu. "Di Talak Suami Melarat Di Pinang Konglomerat!"
10
173 Chapters

Related Questions

Bagaimana Sharingan Madara Mengalahkan Lawan Terkuatnya?

5 Answers2025-10-17 05:43:04
Ada satu adegan yang selalu bikin aku terpaku: saat Madara mengekspos semua lapis kemampuan Sharingan-nya di medan perang. Pertama, penting diingat bahwa apa yang kita sebut 'Sharingan Madara' bukan cuma satu teknik tunggal. Itu perpaduan antara penglihatan prediktif, kemampuan menyalin, genjutsu tingkat tinggi, dan evolusi mata seperti Mangekyō hingga Rinnegan. Dengan prediksi gerakan lawan dari jentikan mata, dia bisa membaca pola serangan dan bereaksi sebelum lawan menyadari ada ancaman. Selain itu, Susanoo yang lahir dari Mangekyō memberi perlindungan dan daya hancur luar biasa—sebuah ‘tank’ sekaligus senjata. Kekuatan terbesarnya bukan cuma mata; itu integrasi dengan cadangan chakra, tubuh yang diperkuat oleh sel Hashirama, serta strategi dinginnya. Saat ia menjadi Jinchūriki atau menggunakan Rinnegan, skala serangan meningkat drastis: klon paralel di dimensi lain (Limbo), kemampuan gravitasi, dan kemampuan mengunci lawan dalam genjutsu massal bisa menutup celah kemenangan. Intinya, Madara mengalahkan lawan terkuat lewat kombinasi vision superiority, teknik destruktif, dan manuver psikologis—bukan hanya satu jurus pamungkas. Pada akhirnya aku selalu terkagum bagaimana semua elemen itu disatukan jadi mesin perang yang sangat berbahaya.

Bagaimana Penulis Menjelaskan Perkembangan Sharingan Madara?

5 Answers2025-10-17 15:59:19
Garis mata Madara selalu bikin aku merinding setiap kali memikirkannya; penjelasan penulis tentang perkembangan Sharingan-nya terasa seperti gabungan biologi fiksi dan tragedi keluarga yang matang. Kishimoto menggambarkan Awakening Sharingan sebagai sesuatu yang tumbuh dari emosi ekstrem dan pengalaman hidup—dasarnya adalah peningkatan jumlah tomoe yang merefleksikan kesiapan visual dan intuisi pertempuran. Untuk Madara, itu bukan sekadar soal mendapat satu atau dua tomoe; melainkan eskalasi mental dan emosional melalui konflik berkepanjangan melawan rivalnya. Puncaknya, Mangekyō Sharingan muncul setelah trauma berat: kehilangan Izuna. Alur itu dipakai penulis untuk menekankan tema pengorbanan dan beban warisan keluarga Uchiha. Lalu Madara mengambil langkah ekstrem dengan menanamkan mata Izuna agar mendapatkan Eternal Mangekyō, sebuah solusi narratif yang menjelaskan bagaimana ia mengatasi kebutaan akibat penggunaan jurus dojutsu tingkat tinggi. Dari situ penjelasan berlanjut ke Rinnegan—bukan hanya evolusi mata, tapi efek gabungan darah Uchiha dengan sel-sel Senju (Hashirama) yang men-trigger transformasi lebih lanjut. Buatku, kombinasi penjelasan ilmiah fiksi dan motivasi karakter membuat proses itu terasa natural di dunia 'Naruto', bukan sekadar power-up kosong.

Apa Kelemahan Utama Sharingan Madara Dalam Pertempuran?

5 Answers2025-10-17 11:32:35
Terlalu banyak orang terpukau sama aura mata itu sampai lupa ada harga yang harus dibayar. Gue suka banget ngulik pertarungan di 'Naruto', dan kalau ngomongin Sharingan Madara, kelemahan paling nyata menurut gue adalah konsumsi chakra dan beban fisik dari penggunaan teknik mata yang ekstrem. Susanoo raksasa, genjutsu masif, atau kombinasi Mangekyō nggak cuma butuh skill — semuanya ngisep sumber daya tubuh. Bahkan Madara yang super kuat masih harus mengatur stamina supaya nggak kehabisan chakra di tengah pertarungan penting. Selain itu, Sharingan bergantung pada penglihatan langsung dan konsentrasi. Teknik ruang-waktu, serangan tanpa garis pandang, atau strategi yang mengacaukan ritme prediksi mata bisa mematahkan keunggulannya. Terakhir, ada batasan mekanis: mata bisa rusak, ditutup, atau dilumpuhkan lewat sealing dan senjata tertentu. Jadi, meskipun terlihat hampir tak terkalahkan, ada celah praktis yang bisa dieksploitasi oleh lawan yang pintar. Itu yang selalu membuat analis pertarungan semacam gue nggak bosen bahas lagi dan lagi.

Kapan Sharingan Madara Berevolusi Menjadi Bentuk Lengkap?

5 Answers2025-10-17 02:46:11
Gini deh, kalau yang dimaksud 'bentuk lengkap' Sharingan Madara, aku selalu jelasin dua tahap penting yang sering bikin bingung orang: Mangekyō dan Eternal Mangekyō, lalu transformasi berikutnya ke Rinnegan. Pertama, Mangekyō Sharingan Madara muncul setelah tragedi keluarga — tepatnya setelah kematian saudaranya, Izuna. Itu sesuai pola Uchiha: trauma kehilangan orang yang dekat bisa memicu Mangekyō. Namun Mangekyō biasa punya kelemahan, yakni kebutaan bertahap kalau dipakai berlebihan. Madara nggak terjebak lama: dia kemudian melakukan transplantasi mata Izuna sehingga memperoleh Eternal Mangekyō Sharingan, yang menghilangkan efek buta itu dan jadi 'bentuk lengkap' buat mata Uchiha pada level Mangekyō. Langkah selanjutnya adalah Rinnegan. Bertahun-tahun kemudian, setelah memasukkan sel-sel Hashirama ke tubuhnya, Madara akhirnya berevolusi lagi menjadi Rinnegan — bukan Sharingan lagi, tapi evolusi dari kekuatan Uchiha ditambah kekuatan Senju. Jadi kalau maksudmu kapan Sharingan-nya mencapai puncak fungsional dalam jalur Uchiha, jawabannya: Mangekyō setelah kematian Izuna, Eternal setelah transplantasi mata Izuna, dan kemudian Rinnegan muncul setelah dia menggabungkan sel Hashirama dan waktunya sudah lewat cukup lama. Itu garis besarnya menurut versi cerita di 'Naruto'.

Bagaimana Sharingan Madara Berinteraksi Dengan Rinnegan Dalam Cerita?

5 Answers2025-10-17 14:08:37
Gue ingat betapa mupengnya aku waktu nonton ulang adegan-adegan puncak Madara — matanya itu bukan cuma aksesori, tapi sistem operasi lengkap. Secara garis besar, Sharingan Madara adalah akar dari semua itu: kemampuan penglihatan luar biasa, genjutsu, dan tentu saja evolusi ke Mangekyō yang memberinya Susanoo. Tapi Rinnegan yang dia dapatkan sesudahnya bukan sekadar upgrade kosmetik. Di dunia 'Naruto', Rinnegan muncul karena percampuran chakra klan Uchiha (Sharingan) dan kekuatan Senju; pada Madara, penanaman sel-sel Senju membuat Sharingan-nya berevolusi menjadi Rinnegan. Itu artinya kedua jenis mata itu berhubungan secara biologis dan konseptual. Interaksi mereka di medan perang terasa seperti lapisan kemampuan: Sharingan tetap berguna untuk presisi, genjutsu, dan Susanoo; Rinnegan membawa kemampuan skala besar—Six Paths, pengendalian berat benda (seperti Chibaku Tensei), hingga kemampuan yang membuatnya bisa menjadi wadah Ten-Tails. Madara memadukan keduanya, memakai penglihatan tajam Sharingan untuk membaca lawan lalu mengeluarkan jurus skala dewa lewat Rinnegan. Intinya, kombinasi itu yang bikin dia terasa hampir tak terhentikan, bukan salah satu mata saja.

Apa Asal Usul Sharingan Madara Menurut Manga Asli?

5 Answers2025-10-17 06:42:54
Ngomong-ngomong soal asal-usul Sharingan Madara, aku selalu merasa kalau ceritanya itu kayak gabungan tragedi keluarga dan genetika klan Uchiha. Sharingan pada dasarnya adalah kekkei genkai milik klan Uchiha — kemampuan mata yang diwariskan turun-temurun melalui garis keturunan Indra, yang berasal dari sang bijak, Hagoromo. Dalam manga 'Naruto', Sharingan bisa terbuka pada anggota Uchiha karena tekanan emosional ekstrem dan pengalaman traumatis di medan perang; itulah yang membuat banyak anggota klan, termasuk Madara dan adiknya Izuna, bisa mengaktifkan varian mata itu saat konflik besar terjadi. Untuk Madara sendiri, jalannya dimulai dari Sharingan biasa lalu berkembang jadi Mangekyō Sharingan setelah mengalami kehilangan dan pertarungan hebat pada era Warring States. Setelah Izuna tewas dalam salah satu pertempuran, Madara mencangkok mata Izuna ke dirinya sehingga mendapatkan Eternal Mangekyō Sharingan — langkah itu mencegah kebutaan yang biasanya datang akibat pemakaian Mangekyō terus-menerus. Tahun-tahun berikutnya, setelah kombinasi dengan sel-sel Hashirama dan faktor-faktor lain, panjang ceritanya mengantarkan Madara ke tahap yang lebih jauh lagi, yakni pembangkitan Rinnegan, tapi akar Sharingan-nya jelas terletak pada darah Uchiha, trauma, dan tindakan ekstrim seperti transplantasi mata. Aku masih terkesan bagaimana Kishimoto merangkai elemen keluarga, kebencian, dan sains shinobi jadi satu plot yang gelap dan emosional.

Apakah Sharingan Madara Mampu Menyalin Semua Jutsu Musuh?

5 Answers2025-10-17 11:28:44
Ngomongin Madara itu selalu bikin aku bersemangat. Aku selalu membayangkan gimana ngeri rasanya punya mata yang bisa merekam segala gerakan musuh, lalu mengulangnya dalam duel. Secara umum, ya—Sharingan, termasuk yang dimiliki Madara, memang mampu menyalin banyak jenis jutsu asalkan bisa diamati: gerakan tangan, pola chakra, dan cara pemakai mengalirkan energi. Itu sebabnya Kakashi dapat disebut 'penyalin' karena kemampuan visual semacam ini efektif untuk ninjutsu, genjutsu, dan taijutsu biasa. Tapi jangan keburu berpikir semuanya bisa dicomot begitu saja. Ada beberapa batasan penting: jutsu yang merupakan kekkei genkai atau bergantung pada darah/keturunan tertentu tidak bisa cuma ditiru dengan melihat; teknik yang memerlukan energi alam (senjutsu) pun tak bisa sembarangan direplikasi tanpa latihan panjang; sementara dojutsu lain atau jurus yang terikat pada kontrak khusus (misal kemampuan bijuu) juga di luar jangkauan sekadar pengamatan. Madara sendiri makin kuat karena dia nggak cuma punya Sharingan—dia punya Eternal Mangekyou dan Rinnegan di berbagai titik, plus kondisi tubuh dan pengalaman yang membuat dia bisa menggunakan lebih banyak teknik daripada Uchiha biasa. Intinya: Sharingan Madara sangat jago meniru, tapi bukan mesin serba bisa. Ada aspek biologis, latihan, dan alat mata lain yang menentukan apakah sebuah jutsu benar-benar bisa di-copy dan dipakai dengan efektivitas yang sama. Itu yang selalu bikin debat seru di fandom 'Naruto'—dan aku masih suka memikirkan pertarungan yang nyaris mustahil itu.

Siapa Yang Paling Terpengaruh Oleh Sharingan Madara Dalam Seri?

5 Answers2025-10-17 03:06:29
Gara-gara satu momen di lereng tebing, buatku yang paling terseret oleh godaan dan bayangan Sharingan Madara adalah Obito. Aku masih lihat jelas bagaimana sikap polosnya runtuh jadi kegelapan setelah kehilangan Rin—Madara menanamkan ide dan tujuan yang mempermainkan luka batinnya. Itu bukan sekadar kena pengaruh kekuatan; itu manipulasi psikologis yang membuat Obito mengambil identitas baru, menempatkan topeng, dan menjalankan rencana besar yang seakan jadi perpanjangan tangan Madara. Bukan cuma soal teknik mata; Madara memberi arah bagi kebencian Obito, melegitimasi balas dendam dan nihilisme. Dari sudut pandang emosional dan naratif, transformasi Obito dari anak idealis jadi alat militer yang dingin terasa paling tragis. Saat aku menonton kembali adegan-adegan itu di 'Naruto', benar-benar terasa bagaimana Sharingan Madara memengaruhi keputusan hidup seseorang sampai ke inti jiwanya. Jadi, kalau ditanya siapa paling terpengaruh—menurutku jawabannya Obito. Pengaruh itu melibatkan pengkhianatan, pengganti figur ayah/mentor, dan manipulasi visi dunia, bukan sekadar peningkatan power level. Pengaruh seperti itu bikin karakter lain jadi bayangan dari apa yang Madara inginkan, dan Obito adalah contoh paling kelam dari efek itu.
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status