Siapa Pengarang Dari Baca Komik Wendigo?

Aku baru saja selesai membaca 'Baca Komik Wendigo' dan langsung penasaran dengan kreator di baliknya. Setelah cari-cari, ternyata komik ini dibuat oleh duo kreatif yang kurang dikenal di luar komunitas indie. Nama pengarangnya adalah Rizal S, seorang penulis lokal yang sering eksplorasi cerita horor berbasis folklore. Karya-karyanya selalu punya twist psikologis yang bikin merinding, dan 'Wendigo' ini salah satu yang paling atmospheric. Gambarnya sendiri dikerjakan oleh ilustrator bernama Aji 'Anec' Prasetyo yang gaya line-art-nya sangat cocok untuk nuansa gelap ceritanya.

Yang bikin komik ini unik adalah bagaimana mereka mengadaptasi legenda Wendigo dari mitos Native American tapi dibumbui setting urban Indonesia. Aku suka banget cara mereka mixing budaya jadi sesuatu yang fresh. Buat yang demen komik horror dengan visual minimalis tapi impactful, wajib cek karya-karya mereka di platform indie seperti Ciayo atau Webtoon Canvas.

'Baca Komik Wendigo' itu beneran bikin aku nge-fans sama kreatornya. Setelah nongkrong di forum komik lokal, ketemu info detail bahwa komik horor psikologis ini adalah karya kolaborasi antara penulis bernama Rizal S dan artist Aji 'Anec' Prasetyo. Rizal ini ternyata sudah lama berkecimpung di scene komik indie dengan specialisasi cerita-cerita horor kontemporer. Yang menarik, dia sering banget riset mendalam tentang mitologi sebelum nulis, dan itu keliatan banget di depth cerita 'Wendigo'.

Aji Prasetyo sebagai ilustrator punya gaya khas yang perfect untuk genre ini - sketchy tapi detail, dengan shading yang bikin aura uneasy. Mereka pertama kali publish chapter perdana di akun Instagram @komikwendigo tahun 2020 sebelum akhirnya ekspansi ke platform digital. Aku personally suka banget sama cara mereka bangun tension pelan-pelan tanpa jumpscare murahan. Beberapa karya lain mereka yang worth to check antara lain 'Rawa' (juga horor folklor) dan 'Kutukan Si Manis' yang lebih ke urban legend.

Yang keren, meskipun ngepopulerin legenda asing, mereka berhasil adaptasi dengan konteks lokal yang relatable. Misalnya scene ritualnya dimodifikasi pakai unsur-unsur tradisi kita. Komik ini proof bahwa industri indie Indonesia punya banyak hidden gem yang kualitasnya nggak kalah sama komik mainstream.

Baru kemarin aku nemu komik 'Baca Komik Wendigo' waktu scroll timeline Twitter. Tertarik sama desain characternya yang uncanny, akhirnya aku kepo siapa sih dalangnya. Ternyata komik horor psychological thriller ini digarap oleh Rizal S (script) dan Aji Prasetyo (art). Mereka termasuk creative team yang cukup aktif di scene komik web indie Indonesia. Rizal dikenal suka bikin cerita dengan tema cannibalism dan moral decay, sementara Aji jago banget bikin visual yang disturbing tapi artistik.

Yang ngebedain komik mereka dari yang lain adalah attention to detail dalam worldbuilding. Misalnya di 'Wendigo', mereka nggak cuma kopas mitos aslinya tapi bikin versi mereka sendiri dengan tambahan elemen-elemen original. Aji sering share process artnya di Instagram pake hastag #WendigoKomik. Kalo kalian suka karya seperti 'Uzumaki'-nya Junji Ito tapi pengen rasa lokal, komik duo ini worth to follow.