Perfect Addiction Claudia Tan

“Dek, tolong catat semua hadiah yang udah aku kasih ke kamu. Bonnya ada di tasku!” “Catat lagi?” “Iyalah kita harus menghemat. Pengeluaran dan pemasukan harus ada notanya. Tidak boleh kita pakai berlebihan sehari hanya boleh 70 ribu. Tidak boleh lebih.” Tak ada sahutan dari istriku malah menatap lurus dengan pandangan kosong. Aku mendekat untuk memastikan dia mendengarnya atau tidak. “Kau dengar tidak, Dek?” Baru saja kau ingin menyentuh pundaknya. Prily sudah lebih dahulu berjalan menghindar. “Hmm,” sahutnya tak acuh. Bahkan barang-barang yang kuberikan sebagai hadiah ulang tahun pernikahan kita saja dia abaikan. Bukankah dia pernah bilang menginginkan long dress dengan berwarna merah muda dengan aksen renda. Sudahlah aku repot-repot memesannya diam-diam lewat market place online. Prily justru membiarkan gamis beserta coklat yang kupesan khusus untuknya tergeletak di meja. Ck, kenapa perempuan susah sekali dimengerti. Sungguh membuatku frustrasi saja. Lebih baik bermain game dari pada terus memikirkan hal-hal yang hanya memancing emosi. ~ Di sore hari Prily biasanya akan berdiri di atas balkon. Aku sudah hafal dengan kebiasaannya. Kamar kami mengarah ke lapangan, yang biasa dipakai anak-anak kompleks untuk bermain di pagi dan sore hari. Prily tak pernah melewatkan melihat canda tawa mereka di balik jendela, barang sekali. “Mau sampai kapan berdiri di situ,” tanyaku sembari memakai kaus lengan pendek, lalu mengeringkan kepalaku dengan handuk. Prily segera mendekat lalu tangannya begitu cekatan menggosokkan handuk itu ke kepalaku. “Padahal aku punya hair dryer loh, Mas bisa pakai kalau mau.” “Kamu saja yang pakai, aku tidak perlu lah. 10 menit juga kering.” Mampukah Prily bertahan dalam pernikahannya dengan Arjuna yang serba perhitungan? atau memilih pergi saat cinta pertamanya? Dia Akbar, pria kaya raya, yang ia kira telah lama mati, justru hadir kembali.

Palaging nagkakaro’n ng weird na panaginip si Thea Amarrile, dahil halos araw-araw n’yang napapaginipan na nakikipag sex s’ya sa lalaking hindi n’ya naman kilala, ngunit ang pinagtataka n’ya ay kapag nagigising s’ya ay naaalala n’ya parin bawat detalye ng panaginip n’ya. Hanggang isang araw, bigla na lang sumulpot ‘yong lalaking palagi n’yang napapaginipan sa pinag tatrabahohan n’ya and later on, nalaman n’ya na lang na ‘yong lalaking palagi n’yang napapaginipan ay s’yang magiging panandaliang boss n’ya.

BRIX AEDAM CROMWELL, a young, handsome and hot CEO. Sa edad na thirty ay may matayog at nangungunang negosyo sa bansa, and he is certified womanizer. Kung maganda ka, pasok ka sa kaniyang maiikama. Paano kung dumating ang magpapatino sa kaniya? Hindi babaing puwede niyang mapaglalabasan ng init, kundi isang bata. A four year old girl, at sinasabing siya ang ama nito. How did that happen? "I used c*ndom and it's all branded. Hindi iyon mabubutas. Hindi naman puwedeng lumipad ang sperm ko sa matris ng nanay niya? Imposibleng anak ko iyan!" Pero, kamukha niya ito... "Bu*llshit na sperm! Pakalat-kalat kasi sa daan."

[Cerita ini hanyalah karya fiksi semata, tidak terjadi di dunia nyata dan hanya bersifat khayalan. Mohon bijaklah dalam membaca. Terima kasih] *** Informasi mengenai kematian siswi berbakat, Kathia Lovata, telah menggemparkan SMA Teratai Global. Usut punya usut, ternyata penyebab kematian dari Kathia adalah karena ia telah diracuni oleh racun yang bernama polonium-210. Hal itu membuat Sanggara Abhimanyu, kakak tirinya, sangat marah dan bertekad mencari tahu siapa pembunuh dari adiknya tersebut. Ia yakin bahwa pelakunya adalah orang terdekat adiknya, tentu saja dengan motif bahwa ia iri dengan adiknya. Di sisi lain, Feyya Oktafiani, teman satu geng Kathia berusaha untuk mencari alibi agar tidak dicuragai. Bukan. Bukan karena Feyya adalah pembunuh dari Kathia, itu hanyalah ketidaksengajaan. Feyya menganggap Kathialah yang membunuh dirinya sendiri. Namun tidak akan ada yang mempercayainya. Dari situlah pengetahuan serta kecerdasan Gara dan Feyya diadu, mereka memegang teguh kebenaran yang paling benar menurut versi mereka masing-masing. Feyya yang mencoba bertahan hidup dengan kehidupan normalnya atau Gara yang ingin membuat sang pembunuh adiknya masuk penjara. Lantas akhir seperti apakah yang akan terjadi untuk membuat kisah ini menjadi menarik?

Elle Gutierrez, isang babae na bigla na lamang naging Nanay simula nang makilala n'ya ang isang lalaki na balak s'yang ipakulong dahil napagkamalan n'ya 'tong nagnakaw.Bilang kapalit sa ninakaw ni Elle ay kailangan n'ya daw sundin ang gusto ng misteryosong lalaking ito, at ito ang maging Ina ng kan'yang anak.Kung ikaw ang nasa sitwasyon ni Elle, papayag ka bang maging Instant Mommy ng ganun ganun na lang?? Instant Mommy Written by: Danixxie_

Memori beberapa waktu lalu terputar di kepala Lova. "Semua orang benci sama Lova." "Kenapa?" "Karena Lova tukang ngadu." Mata Lova terpejam dengan bibir bawah bergetar. "Lo jangan mati!" teriak Lova histeris. ***** Seorang pria dengan topi biru tersenyum, "Gue kembali, Senja." "Lo sedikit terlambat."

-C’EST SOIT CE MARIAGE, SOIT LA TAULE ! QUAND MARYA QUITTE MOSCOU POUR ASSISTER AU MARIAGE DE SA SŒUR JUMELLE, ELLE NE SE DOUTAIT PAS UNE SEULE SECONDE DU DRAME AUQUEL ELLE SERAIT SUJETTE MAIS AUSSI ET SURTOUT, QUE C’EST ELLE QUI MARCHERA JUSQU’À L’AUTEL EN ROBE BLANCHE POUR DIRE « OUI » À ASHER PAVAROTTI. LE VRAI PROBLÈME N’EST PAS DE JOUER LA MARIÉE DE SUBSTITUTION MAIS D’ÊTRE MADAME PAVAROTTI CAR ASHER EST TOUT SAUF LE MARI QU’ELLE AURAIT SOUHAITÉ AVOIR…

*Mature Audience* Dallas Parker suffers years of abuse from her boyfriend, Jax, in Los Angeles, California. After being brutally beaten again, Dallas Parker escapes with her young son Lyle. She finds comfort in going back to her hometown, Anaconda, Montana. She was born and raised in this small town by her Aunt Helen. At eighteen years old, Dallas Parker ran off to California to escape the horrible things that happened in Montana. Now that she is back, she will have to face her troubled past head-on. Everyone is stunned by Dallas’s return, especially her ex-best friend River Storm. River and Dallas are forced to deal with their past. Even though it is sweet to be home, there will be consequences. What would you do if it felt like the world was out to destroy you? The romance will leave you breathless. The drama will leave you in shock. The suspense will keep you up all night reading. Take a ride on the country-side with these two rebels. A quote from this story: "I told you this town wouldn't let me forget what I did," River muttered. "I'll never live down what I did. Even if everyone else forgot about what I did, I never will. I’ll take it to the grave, and I know that." River’s eyes filled with shame, sadness, and regret.

Tentang Hanin dan Karsa yang selalu apa-apa berdua. Dan tentang perasaan yang bingung harus dilanjutkan seperti apa. "Kau bagaimana?” "Apa?” "Suka Diana?” Karsa tertawa. Mengacak-acak rambut Hanin yang basah meskipun tadi tertutup helm. Ditepuknya kepala Hanin dua kali. "Aku menyukainya. Menyukai dia sebagai teman, tidak boleh diartikan berlebihan. Diana baik, Nin. Tidak ada alasan untuk aku tidak menyukainya. Tapi, hanya teman. Perasaanku tidak boleh disalahartikan.”

Meet Malek Deniz and Burak Demir in a journey of love, hatred, suspense and romance as past unravels before them. ********************************* "I am never going to marry you so stop irking me Mr. Burak. I am just an employee who shouldn't matter to you this much." Malek snickered at him. Burak pulled her towards himself and pinned her to the wall. "Mi Belle, we'll see who you belong to." Burak whispered in her ears and kissed her earlobe as shiver ran down Malek's spine. ******************************* "I can't thank you enough for accepting me for you I am." Burak hugged Malek who hugged him back with the same intensity. "Never think of you as unworthy. You are the love of my life and I will love you till eternity." Malek said as she placed her lips on his. Burak kissed her with the same passion pouring all his feelings. ******************************