Sua Segunda Chance Com Os Trigêmeos Alfas

Harap bijak dalam membaca. (21+) Ralin Febyana merasa gerah dengan cibiran teman-temannya kepada dirinya karena tak kunjung menikah di usianya yang telah menginjak 29 tahun. Suatu ketika Ralin bertemu dengan Juan, teman sewaktu SMA yang pernah ia tolak cintanya. Siapa sangka, kini Juan dewasa memiliki penampilan yang sangat berbeda dengan Juan saat remaja. Ralin pun memutuskan untuk mau menjadi kekasih Juan, dan menikah dalam waktu dekat. Hidup Ralin jadi makin sempurna karena memiliki suami tampan dengan kekayaan yang tak main-main. Ralin yang aktif menggunakan media sosial sering kali memamerkan kemesraan serta semua barang mewah pemberian dari Juan. Tanpa sadar sikap pamer di media sosial yang awalnya hanya ingin menunjukkan ke teman-temannya itu bahwa ia mampu menikah dan bahagia, malah mengundang hadirnya orang ketiga dalam hubungan rumah tangganya. Akankah Ralin tetap memamerkan kemesraan dan barang-barang mewah pemberian suaminya di media sosial lagi? Bisakah rumah tangga Ralin dan Juan bertahan?

"Lebih baik memulainya denganmu daripada memperbaiki berkali-kali dengan orang yang sudah melukaiku." Jauh sebelum kehadirannya kembali, aku telah memulainya dengan orang lain. Aku pernah berjumpa dengannya dulu, tetapi aku baru mengingatnya. Gabriel Immanuel adalah laki-laki baik meski dia pembangkang, nakal dan tidak percaya Tuhan. Mungkin memang bukan hari ini, tapi kuharap suatu hari nanti dia dapat merasakan kehadiran Tuhan dihidupnya. Aku, Nur Rain. Bukan perempuan bernilai tinggi, aku hanya seorang perempuan pengganggu yang beruntung karena diperlakukan bak ratu oleh Gabriel. Andai saja membangun hubungan bersama Gabriel semudah memasang ikatan tali ditangannya, namun kehidupan tak sesederhana itu. Dia bukan yang pertama atau yang terakhir, dia cinta yang datang sekali.

Zefanya pernah merasa disayangi oleh Andrew. Namun rupanya semua itu hanya perasaan semu. Andrew bahkan tega mengambil kehormatan Zefanya hanya karena suatu kesalahpahaman. Zefanya baru menyadari bahwa bukan Andrew yang akan membantunya untuk mewujudkan mimpi sederhana untuk memiliki keluarga yang menyayangi Zefanya secara tulus. Hidup bergelimang harta namun tidak bisa memanfaatkan kekayaan secara maksimal untuk menemukan orang yang telah Andrew sakiti membuat Andrew tersiksa. Perasaan bersalah masih menyelimuti pikirannya selama satu dekade terakhir. Begitu sulitnya untuk mengucapkan "maaf". Entah apa yang terjadi ketika takdir mempertemukan mereka kembali namun Zefanya sudah berubah. Andrew masih berusaha untuk mendapatkan "maaf" dari Zefanya. Apakah Zefanya akhirnya mau memaafkan kesalahan masa lalu Andrew yang sudah sengaja mengambil kehormatannya? Apakah hanya maaf saja yang Andrew inginkan selama ini?

Mas Reihan, suamiku, begitu melekat dengan ibunya. Saking melekatnya, dia begitu bergantung padanya sampai semua permintaan ibunya adalah sabda yang tak patut dilanggar olehnya. Aku bahkan dipandang perebut cinta anak lelaki dari seorang ibu oleh ibu mertuaku sendiri. Anehnya, Mas Reihan tetap ibu bela meski ia salah telah menghadirkan benalu dalam biduk rumah tanggaku. Aku galau. Rasanya pernikahanku jauh dari bayangan bentuk bahagianya pernikahan impian. Lantas aku harus bagaimana? Tetap bertahan dengan pernikahan yang terus berjalan di atas campur tangan ibu mertua? Atau aku harus menyerah dan memilih berpisah?

Mawar tidak menyangka, setelah menikah baru mengetahui karakter Dani (suaminya) ternyata sangat toxic. Selalu menyakiti hati Mawar sedemikian rupa. Hingga dipuncak kemarahannya, Mawar memutuskan untuk bercerai. Namun setelah bercerai pun, hidup Mawar masih terus saja diganggu oleh Dani. Akankah Mawar menemukan kebahagiaan dalam hidupnya?

Leon is an abusive lover… Scar is a man after a successor to his throne… Arielle is a strong fighter… Unable to connect with her real family, Arielle suffers maltreatment before and after her marriage. Will Arielle defend herself and unlock her powers? What happens when she turns around and realizes that the Lycan King, Scar, is her second chance mate?

I, Ginny Tremaine, have a written agreement in my mate contract with Tyler Kingsley, the chairman of the Werewolf Council. As long as I proposed to him 99 times first, he promised to personally show up at the Office of Werewolf Mate Affairs on the 100th time and complete our marking ceremony. However, Tyler doesn't show up on the promised day and instead appears on the main stage of the Silvernight Music Festival with his lover, Vivian Lowe. In the livestream watched by the entire pack, he leans down and kisses her so intimately that it's practically a declaration of ownership. The social media networks instantly erupt with excitement. "#ChairmanOfTheWerewolfCouncilOfficiallyRevealsMate." "Chairman of the Werewolf Council caught kissing his lover and showing PDA." At the same time, I become a trending search for standing in front of the Mate Affairs office for the 100th time. Everyone speculates about the identity of the mystery man who never showed up and wonders if I will try for a 101st proposal. Tyler, likely feeling guilty, promises me the next day, "Next time, I promise I'll be there on time." He arrives in a crisp suit with papers in hand, standing outside the Mate Affairs office. But all he receives is a short message from me, saying, "Alpha Tyler, there won't be a 101st proposal. We're truly over."

"Please reject me as your mate and let me go, Alpha Max! I know you have a lover, Lady Jessica, and live a happy life with her. Please just let me go.” I closed my eyes and begged hoping he'd at least listen but instead, I heard a little thud a few inches away from my face and I opened my eyes to see a file. "Wh- What is this, Alpha?" I stammered my voice barely above a whisper. "Open it!” he cold voice scared me and I took the file lying inches away from me. As I brought it closer and read it, the letters written on the first page sent shivers down my spine. "Contract Marriage? Wh...What is this?"

He left her at the altar. She returned with his child and the power to ruin him. Arabella Monroe steps into the boardroom with ice in her veins and a little girl by her side who has Roman Callahan’s exact eyes. Seven years ago, she stood in a wedding dress, humiliated and pregnant, as Roman vanished without a word. Now, the tables have turned. Roman’s tech empire is crumbling. Hers is rising faster, louder, and unstoppable. And the one patent that could save his company? Arabella owns it. She came for business. She came for blood. But when old sparks reignite and buried betrayals claw their way back, Arabella must decide: Can she destroy the man who broke her without breaking what’s left of her heart?

Emma was just like any other girl.Her dream was to be the only woman beside the heartless young tycoon.The younger belloniar in the country but reality was impossible whilst one can not say the same about faith.Emma was just a girl with no financial background...