Bab 113 - Takdir

Latest chapter

• Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 1673 - Perubahan Sikap yang Ekstrem (II)

  Pil Penguatan Tulang Supreme adalah pil kuno yang sudah tidak beredar lagi di dunia kultivasi modern. Hampir mustahil bagi siapapun untuk memurnikannya lagi karena resep dan tekniknya telah hilang. Yulaw Hodge sebenarnya sangat murah hati dengan memberikan pil obat langka ini.Selain khasiat obat yang luar biasa dari pil ini, benda ini juga memiliki nilai penelitian yang sangat besar bagi seseorang yang mendalami alkimia seperti dirinya. Dia melirik Ryan dengan mata bertanya dan melihat Ryan mengangguk setuju, jadi dia menaruh kedua pil itu ke dalam ruang penyimpanan spiritualnya."Aku bukan orang yang picik atau pendendam," ucap Ryan dengan nada yang tenang namun berwibawa. "Karena kamu sudah mengakui kesalahanmu dengan tulus, aku akan memaafkanmu kali ini."Ryan terdiam sejenak, begitu pula semua orang yang menyaksikan.Meskipun Yulaw Hodge sedikit tidak senang dengan nada yang merendahkan itu, dia tetap m

• Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 1672 - Perubahan Sikap yang Ekstrem

  "Anak muda, kamu... Siapa sebenarnya kamu? Siapa yang menyuruhmu datang ke sini?" tanyanya dengan suara bergetar penuh rasa hormat."Apakah kamu yakin kamu memenuhi syarat untuk mengetahuinya?" Ryan mencibir dingin. Dia tidak senang dengan perilaku Yulaw Hodge yang berubah-ubah."Hari ini aku datang kepadamu untuk menyampaikan salamku, tetapi kau mencoba membunuhku berulang kali! Apakah kau tahu akibat dari tindakan bodohmu?"Suara Ryan mengguncang langit, membawa kemarahan yang tak terbatas dan otoritas yang mengintimidasi.Kali ini, dia yang mengambil inisiatif dan menyerang balik!Pria paruh baya dan para jenius di luar benar-benar terkejut setengah mati. Orang ini benar-benar berani dan nekat!Mereka bahkan memandang Ryan seolah-olah sedang menunggu untuk menonton pertunjukan kematian yang spektakuler. Menurut pendapat mereka, jika dia tidak mati kali ini, para dewa pasti telah campur tangan!

• Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 1671 - Kata-Kata Kuno

  Ryan tidak memberikan penjelasan apapun dan berjalan langsung dengan santai ke arah Yulaw Hodge!Sangat jelas bahwa dia berniat memasuki kediaman Yulaw Hodge tanpa izin.Itu adalah daerah terlarang yang sangat berbahaya!Ekspresi Luna Pendragon juga sedikit tidak menentu dan bingung. Dia terlalu terkejut dengan keputusan berani ini, tetapi dia mengingat instruksi untuk selalu mengikuti tuannya dan berjalan di belakang Ryan.Shirly Jirk ragu-ragu untuk waktu yang lama sambil menimbang-nimbang pilihan. Meskipun dia tidak mengenal Arthur Pendragon dengan baik, pemuda itu tidak tampak seperti orang yang gegabah atau bodoh. Oleh karena itu, setelah pertimbangan singkat, dia juga mengikutinya.Saat semua orang menyaksikan dengan mata tidak percaya dan mulut menganga, Ryan memimpin kedua gadis cantik itu menuju pintu masuk kuil dengan langkah percaya diri.Para murid jenius di sekitarnya tidak berani bernapas atau bergerak!Di mata mereka, Arthur Pendragon sudah benar-benar gila! Gila to

• Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 1670 - Keingintahuan Yulaw

  Pada saat itu, Yulaw Hodge memiliki ekspresi aneh dan terkejut. Dia mengamati penghalang di sekitar Ryan dengan cermat dan mengerutkan kening dalam-dalam."Penghalang ini... Kenapa terasa begitu familiar? Sepertinya berasal dari Garis keturunan binatang iblis yang menentang surga... Dari mana anak ini berasal?!" gumamnya dengan kebingungan.Keterkejutan Yulaw Hodge sudah bisa diduga. Ryan secara alami tidak cukup kuat untuk menahan serangannya yang mematikan.Namun, ada sosok yang bisa!Sphinx!Untungnya, Sphinx terbangun di saat yang tepat di Kuburan Pedang dan melepaskan kekuatan yang menutupi seluruh tubuh Ryan, membentuk penghalang pelindung yang kuat!"Siapa kamu sebenarnya?" Yulaw Hodge melangkah maju dengan waspada dan meletakkan tangannya di belakang punggungnya. Dia berkata dengan nada serius dan penuh curiga, "Nak, siapa identitas aslimu?""Katakan padaku dengan jujur, dan aku akan mempertimbangkan untuk tidak membunuhmu hari ini."Sebelum Ryan sempat menjawab pertanyaan

• Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 1669 - Melindungi Shirly

  Tanpa sadar dia membuka mulutnya lebar-lebar dengan keterkejutan. Arthur Pendragon memang sangat kuat, tetapi dalam hal kekuatan dan kultivasi, dia masih jauh lebih lemah dari Yulaw Hodge yang telah hidup berabad-abad.Apakah dia sudah gila?Keduanya akan mati bersama seperti ini!"Arthur Pendragon, apa yang kau lakukan? Pergilah sekarang juga!" teriak Shirly dengan putus asa.Akan tetapi, sosok di depannya tetap tidak bergerak sedikitpun, berdiri tegak dengan tenang.Ryan berbalik dan menatapnya. Di balik topengnya, dia mengedipkan mata pada Shirly Jirk dengan senyum hangat. "Kamu baru saja membantuku melawan mereka semua, dan aku bukan tipe orang yang tidak tahu bagaimana membalas kebaikan." "Sekarang, aku akan membantumu menangani masalah ini!""Tapi..." Shirly berusaha memprotes."Kekuatan Yulaw Hodge bukanlah sesuatu yang istimewa," Ryan tersenyum percaya diri dan berkata dengan nada santai.Shirly Jirk tertegun mendengar kata-kata yang mustahil itu dan menggelengkan kepalanya

• Pembalasan Tuan Muda Terkuat   Bab 1668 - Keputusasaan Shirly

  "Apakah dia gila? Mengapa dia begitu keras kepala?" bisik salah seorang jenius dengan takut. "Dengan bakatnya yang luar biasa, dia akan menjadi sangat kuat dengan caranya sendiri setelah berkultivasi selama beberapa dekade, tetapi sekarang dia pasti akan mati sia-sia!" Melihat kejadian tragis ini, semua yang hadir diam-diam merasa campuran antara senang, tak berdaya, dan bahkan sedikit sedih. Bagaimana pun, Shirly Jirk adalah seorang wanita cantik yang terkenal dan salah satu Kultivator terkuat di generasi mudanya di Gunung Langit Biru. Masih ada sebagian orang yang mempunyai kesan baik terhadap Shirly Jirk, dan menganggap hal ini sebagai pemborosan bakat dan masa depan yang cerah. "Kamu hanya seekor semut kecil yang tidak tahu diri!" ejek Yulaw Hodge dengan nada meremehkan. "Aku tidak suka membunuh wanita, tapi aku tidak keberatan menghapus wanita sembrono sepertimu dari dunia ini!" Saat Shirly Jirk berusaha berdiri dengan susah payah, Yulaw Hodge melambaikan tangannya dengan