author-banner
Koihana Reika
Author

Novels by Koihana Reika

Terjerat Cinta Terlarang di Ruang Konsultasi

Terjerat Cinta Terlarang di Ruang Konsultasi

Elara Vionara Tjoa terjebak dalam pernikahan dingin, dihantui dua keguguran yang membuatnya disalahkan dan merasa tak layak dicintai. Demi menyelamatkan rumah tangganya, ia mengikuti konsultasi keintiman. Namun, pria yang seharusnya menjaga jarak justru menjadi satu-satunya yang memahami luka emosionalnya. Dari sana, ketertarikan terlarang pun tak terelakkan.
Read
Chapter: Bab 13. Di Antara Dua Peran.
Pagi itu, Revan berdiri di depan gedung Dirgantara Group tanpa berhenti lama.Pintu otomatis terbuka. Dia masuk dengan langkah percaya diri, jas rapi, tanpa ekspresi ramah.Di ruang rapat lantai atas, jajaran direksi sudah duduk melingkar. Wajah-wajah senior. Beberapa di antaranya sudah puluhan tahun berada di posisi itu.Ayah Revan berdiri lebih dulu.“Terima kasih sudah hadir,” katanya. “Mulai hari ini, posisi CEO Dirgantara Group resmi dijabat oleh Revan Dirgantara.”Ruangan hening. Bukan karena terkejut—lebih karena menahan reaksi.Beberapa detik berlalu sebelum satu suara terdengar.“Dengan segala hormat,” ujar seorang direktur senior, “usia Pak Revan masih sangat muda.”“Dan latar belakangnya bukan murni operasional bisnis,” sambung yang lain.“Pengalaman manajerialnya belum teruji di skala ini.”Revan tetap duduk. Tidak menyela dan bereaksi apapun. Menduduki posisi ini bukanlan
Last Updated: 2025-12-29
Chapter: Bab 12. Ketika Aku Tidak Menolak.
“...Tutur batinku tak akan salahSilahkan pergi, ku tak rasa kalah….”Lagu dari radio menyambut Elara dan Revan di dalam mobil.Lagu mengalun pelan mengisi kecangguan keduanya.Lagu yang mengajak kita untuk berhenti menyalahkan diri, mengajarkan kita untuk bersyukur, dan menyadari nilai diri kita yang sangat berharga walaupun orang lain meragukannya. Suara vokal perempuan terdengar lembut mengisi ketegangan yang masih terasa dari tadi.“Kamu…ngapain?” Pertanyaan Elara menghentikan gerakan Revan.“Membantumu pasang sabuk pengamannya,” jawab Revan sebari membetulkan letak sabuk pengaman itu.Jarak sejengkal yang tercipta diantara mereka makin membuat debaran jantung Elara semakin tidak karuan.Hembusan nafas panas terasa di wajah masing-masing.Revan menarik tubuhnya ke posisi untuk menyetir mobil.Tangan Elara terlipat di pangkuan, tubuhnya diam, tapi pikirannya bergerak
Last Updated: 2025-12-28
Chapter: Bab 10. Garis Tipis yang Mulai Dilanggar
Bab 10. Garis Tipis yang Mulai Dilanggar Elara sendirian di kamar. Tubuhnya lemah, tapi itu bukan yang paling menyulitkannya hari ini. Hal yang lebih melelahkan adalah menyadari betapa banyak orang merasa berhak menentukan hidupnya. Tuntutan Shinta masih menekan. Sentuhan Revan belum sepenuhnya hilang. Ada satu yang datang dengan perintah dan yang lain dengan jarak yang sengaja dibuat. Elara menatap langit-langit kamar dan bertanya pada dirinya sendiri— sejak kapan dia berhenti memilih dan mulai hanya mengikuti. Di area parkir rumah sakit, Revan belum pergi. Dia duduk di dalam mobil dengan mesin mati. Lampu parkir redup. Ponselnya
Last Updated: 2025-12-28
Chapter: Bab 9. Ketika Semua Terlihat Biasa
Revan kembali masuk ke kamar. Wajahnya tetap tenang. Tidak ada perubahan sikap pada Revan. Elara menatapnya beberapa detik. “Kamu dengar tadi?” tanyanya pelan. Revan berhenti sebentar, lalu menggeleng. “Tidak. Aku di lorong. Angkat telepon.” “El…,” ucap Revan tenang. “Kondisimu sudah stabil. Kalau tidak ada keluhan lain, kamu hanya perlu istirahat.” Elara menatapnya beberapa detik. Revan berdiri di sisi ranjang. Tidak bertanya apa pun atau menyinggung siapa yang datang. Elara menangkap satu hal—Revan memilih tidak bertanya apa pun. “Aku baik-baik saja,” kata Elara pelan. “Dokter baru saja memastikan begitu.” Revan mengangguk singkat. “Iya.” Elara menarik napas. Ada rasa lega sekaligus bahagia yang tidak ingin dia akui. “Revan,” panggil Elara akhirnya. “Iya?” “Kamu nggak perlu pura-pura,” katanya lirih. “Aku tahu kamu dengar tadi.” Revan terdiam sejenak dan tidak menyangkal. Namun, saat Revan berbicara lagi, suaranya tetap sama seperti sebelumnya.
Last Updated: 2025-12-27
Chapter: Bab 8. Di Bawah Tatapan yang Menghakimi
Pintu kamar terbuka tanpa diketuk. Shinta masuk dengan langkah mantap, seolah rumah sakit itu adalah ruang tamunya sendiri. Dia berdiri dengan sikap tenang, penampilannya terlalu rapi untuk situasi yang seharusnya genting. Seakan yang dia jaga bukan kesehatan menantunya, melainkan kesan bahwa semua masih berada dalam kendalinya. Tidak ada raut cemas ataupun tanda kepanikan yang terlihat di wajahnya. Tatapannya langsung tertuju pada Elara yang sedang berbaring. “Kenapa sampai begini?” tanya Shinta saat melihat infus yang terpasang di tangan Elara. Elara menelan ludah. Tubuhnya masih lemah, kepalanya terasa berat, tapi dia memaksakan diri untuk sedikit duduk tegak. “Dokter bilang cuma reaksi lambung, Ma,” jawabnya pelan. “Aku harus observasi sebentar.” Shinta melangkah lebih dekati ranjang Elara. “Kamu minum berapa banyak?” tanyanya dengan bersikap untuk mencari kesempatan untuk menyalahkan Elara. “Sesuai yang Mama bilang,” jawab Elara jujur. Shinta menghela n
Last Updated: 2025-12-26
Chapter: Bab 11. Sentuhan yang Tidak Direncanakan.
Bab 11. Sentuhan yang Tidak Direncanakan.Dokter berdiri di sisi ranjang dengan map tipis di tangan.“Untuk sementara, kondisimu sudah stabil,” katanya. “Kamu boleh rawat jalan. Tapi obat tetap diminum teratur, hindari stres, dan kontrol ulang minggu depan.”Elara mengangguk. Ada rasa lega, tapi tidak sepenuhnya.“Kalau ada keluhan, jangan ditahan,” lanjut dokter itu. “Langsung ke IGD.”“Iya, Dok.”Dokter menutup map dan tersenyum profesional.“Ada keluarga yang menjemput?”Pertanyaan itu sederhana.Namun, Elara tidak langsung menjawab.Dia terdiam beberapa saat lalu tersenyum tipis menatap dokter itu.“Ada, Dok. Suami saya. Tapi sekarang masih di kantor,” jawab Elara akhirnya. Suaranya terdengar tenang, meski dadanya bergemuruh.Dokter mengangguk, untuk merespon jawaban Elara “Baik. Silakan urus administrasi ke perawat, ya.”Dokter melangkah keluar.Elara merasa lega karena akhirnya bisa kembali pulang.Namun, sekarang dia harus mengurus administrasi kepulangan terlebih dahulu.El
Last Updated: 2025-12-26
You may also like
Relokasi Rasa
Relokasi Rasa
Romansa · Ans18
42.9K views
PURA-PURA BAHAGIA
PURA-PURA BAHAGIA
Romansa · Rosemala
42.9K views
JODOH PILIHAN MAMA
JODOH PILIHAN MAMA
Romansa · ET. Widyastuti
42.8K views
Malam Pertama dengan Tetangga
Malam Pertama dengan Tetangga
Romansa · Bintang Senja
42.7K views
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status