author-banner
Wonder Icy
Wonder Icy
Author

Novels by Wonder Icy

ANOTHER TOXIC STORY

ANOTHER TOXIC STORY

Setelah mengetahui kalau dirinya hanya diperalat dan diselingkuhi oleh kekasih yang sudah bersama selama sembilan tahun, Eca pergi ke kelab malam untuk melebur kesedihannya hingga tak sadar telah menghabiskan malam bersama seorang pemuda. Setelah malam itu, Eca kembali mendapatkan masalah karena harus bertanggungjawab karena ternyata pria itu adalah anggota dewan di Kota nya yang sangat populer karena juga merupakan putra tunggal dari Gubernur.
Read
Chapter: Percakapan Keluarga
“Memang bawaan seorang ibu rumah tangga ini enggak bisa ditahan-tahan, selalu mau ikut sibuk di dapur,” ujar tante Sarah. Dia mengenakan celana kain dan kaos panjang, sangat simpel.Eca tertawa kecil, dia mengamati penampilan tante Sarah dari ujung kaki ke ujung kepala. Walau tantenya itu sempat menyebutkan dirinya sebagai ibu rumah tangga, namun dia segera mengerti kalau tante sarah bukan hanya ibu rumah tangga biasa.“Adra masih ada pertemuan? Ah dia ini sangat sibuk padahal usianya masih sangat muda,” ujar tante Sarah. “Tolong beritahu Adra, jangan sampai terlalu sibuk bekerja sampai lupa menjaga kesehatan. Terlebih dia juga harus diet gula dan garam. Dia harus ingat kalau dia beresiko menurunkan penyakit dari ayahnya.”Eca mengangguk. Dia segera paham kalau para tantenya ini sangat menyayangi kakak laki-laki mereka, mereka juga menyayangi Adra.“Rachel sama Milen, enggak ikut datang?” tanya Eca. Dia baru saja mengingat nama sepupunya yang merupakan anak dari masing-masing tantenya
Last Updated: 2025-06-20
Chapter: Pertemuan Keluarga
Adra memasuki ruang rapat yang dingin itu. Langkahnya penuh percaya diri, dia menyalami semua orang dengan senyumnya.“Bos mud kita sudah tiba. Apa kabar pak Komisaris?” ucap seorang pria yang rambutnya sudah putih merata. Beliau Afdhal, seorang kepala cabang perusahaan baja ringan yang akan menjadi salah satu vendor untuk penambahan bangunan kantor PT. Bama Chorcoal.Adra tersenyum lebar. “Panggil Adra saja, Pak. Saya baik,” ucapnya. “Saya minta maaf terlambat karena ternyata pesawat kami delay tiga puluh menit,” imbuhnya.Pria lainnya, ada dua anak buah pak Afdhal. Ada pak Radhen, pria tua yang merupakan teman pak Lindra Budhitama yang merupakan CEO dari perusahaan semen bersama satu rekannya.Percakapan yang sangat hangat. Adra meminta pak Jaya untuk sambil menyimak untuk back up memori karena Adra bisa saja lupa inti dari pertemuan penting itu. Diapun sambil mencatat beberapa poin, dia benar-benar tidak boleh melupakan satu halpun walau sepele.Tidak hanya berfokus pada rencana pe
Last Updated: 2025-06-19
Chapter: Pertemuan Bisnis
Adra dan Eca telah mendarat di Bandara kota Lidei. Mereka dijemput oleh Dino yang sedang tidak ada kesibukan. Sahabat Adra yang masih belum memiliki pasangan itu, selalu bersedia jika sahabatnya memerlukan bantuan. Namun dia sangat jarang untuk meminta tolong.Pernah suatu hari Dino meminta tolong sangat mendadak, yaitu saat ada ular masuk ke rumahnya disaat keadaan sepi, kedua orang tuanya sedang berada di kampung nenek.Adra dan Radit menghubungi tim pemadam kebakaran untuk memberikan bantuan. Saking paniknya Dino, dia hanya mengabari kedua temannya itu tanpa meminta tolong siapapun karena dia disibukkan dengan memikirkan cara untuk mengusir ular python tersebut.Masih menjadinkisah konyol jika kembali dikenang. Radit berkali-kali mengutuki temannya itu karena dia ketakutan luar biasa padahal ularnya masih berukuran kecil.Dino hanya diam, dia selalu merajuk jika ada yang kembali membahas hal itu.Adra dan Eca tiba di rumah, namun Dino langsung pergi karena di telpon calon klien un
Last Updated: 2025-06-18
Chapter: Perjalanan Pulang
Selesai dari pertemuan, Adra bergegas kembali ke hotel lebih dulu. Dia telah berpamitan kepada semua rekannya karena dia ada urusan yang membautnya harus kembali ke kota Lidai terlebih dulu.Dia juga sudah memberitahu Lila tentang ini, jadi dia memintanya untuk tetap bersama dengan rekan yang lain.Adra kembali ke hotel dengan menaiki taksi online. Di sepanjang perjalanan, dia sambil menghitung dan memperkirakan waktu yang akan dia tempuh untuk semua tujuannya.Hotel, makan siang, lalu bandara. Walau dia mengambil penerbangan terakhir, namun waktu berjalan lebih cepat dari yang ia perkirakan. Beruntung Eca sudah membantunya untuk membereskan barang-barangnya di koper.Adra meminta supir untuk menunggu sebentar, ia menuju kamar dan menjemput istrinya, lebih tepatnya ia menjemput barang-barangnya.Eca terkejut saat suaminya mengetuk pintu hotel. Dia memperhitungkan jam pulang Adra masih sekitar satu jam lagi, namun ternyata lebih lebih cepat.“Kamu merapikan semuanya?” tanya Adra, ia me
Last Updated: 2025-06-17
Chapter: Tidak Bisa Tidur
Adra masih berusaha untuk memejamkan matanya. Dia sudah kembali bangun untuk meminum obat penenang, namun isi kepalanya masih berisik, membautnya kesulitan untuk terlelap.Dia mencoba untuk membuka ponselnya, namun matanya sudah lelah. Dia bahkan melakukan olahraga, dia push up lebih dari lima puluh kali. Itu ia lakukan agar tubuhnya merasa lelah lalu mengantuk. Namun rupanya olahraga tidak membantunya sama sekali.Adra mengutuki dirinya sendiri. Sudah hampir pukul empat pagi, namun dia belum bisa tertidur. Sempat terlelap beberapa menit, namun ia kembali terbangun karena ada keresahan dalam hatinya yang ia sendiri bahkan tidak tahu itu apa.Eca yang sudah tertidur sebelumnya, terbangun karena dia mendengar suara dari Adra yang beberapa kali berubah posisi tidur. Eca membuka matanya perlahan. Ia segera berbalik dan melihat keadaan suaminya.“Adra ... apa kamu baik-baik saja?” ucapnya lirih. Suaranya masih serak karena kantuknya.Adra me
Last Updated: 2025-06-16
Chapter: Kisah Tentang Mantan
Adra melihat Eca kesulitan melepas resleting baju di bagian pinggang. Ia sigap berdiri dan membantu sang istri.“Sial. Apa aku terlalu banyak makan? Ini baik-baik saja saat tadi memakainya,” ujar Eca kesal.“Sini.” Adra agak menarik tubuh istrinya agar mendekat. “Kalau kamu sambil emosi, maka akan semakin sulit,” imbuhnya lagi.Eca diam, dia membiarkan suaminya melepaskan resleting itu. Ia lalu pergi mandi, membiarkan suaminya kembali sibuk dengan urusannya sendiri.Tapi rupanya sang suami tidak lagi sibuk atau bahkan pergi tidur lebih dulu, Adra justru berdiri lama di dekat jendela seraya memandangi cahaya lampu perkotaan yang indah. Ia membuat kopi panas, menyeruputnya sesekali menikmati aromanya yang wangi.Adra memperhatikan Eca berganti pakaian dari pantulan di kaca. Setelah istrinya selesai berganti pakaian, dia lalu duduk di sofa dan meminta istrinya untuk mendekat.“Kamu mau denger cerita nggak?” ujar Adra.Eca melihat jam, sudah lewat tengah malam. Dia tidak merasa itu adalah
Last Updated: 2025-06-15
Perlahan Mencintaimu

Perlahan Mencintaimu

Perjodohan memaksa Icha dan Aldy untuk menjadi sepasang suami istri tanpa berlandaskan perasaan cinta.Sama-sama memiliki masa lalu yang menyakitkan membuat keduanya tidak menginginkan adanya hubungan yang melibatkan perasaan di dalamnya.Dapatkah keduanya menjalin kehidupan dengan cinta?Ataukah bayang-bayang masa lalu mengganggu pernikahan mereka?----Selamat membaca ... Jangan lupa untuk memberikan dukungannya untuk karyaku *,*
Read
Chapter: Prioritas (Akhir)
Icha sedang berbelanja di supermarket sendirian ketika dia bertemu dengan Dinda dengan tidak sengaja, dia sebenarnya sangat tidak ingin melihat wajah perempuan itu tapi dia bersikap biasa dengan sedikit menyunggingkan senyum. Dinda meminta waktu Icha sebentar untuk mengobrol dan mereka pergi ke sebuah tempat makan. Icha belum pernah mendengar kisah antara Aldy dan Dinda dari sudut pandang Dinda sebelumnya, jadi dia pikir tidak akan masalah kalau dia mendengarkan cerita Dinda.Dinda menceritakan sejak awal pertemuan dirinya dengan Aldy ketika awal masuk SMA lalu akhirnya menjalin hubungan ketika mulai menjadi mahasiswa dan bertahan sampai ketika mereka bekerja. Dinda adalah kakak kelas Aldy yang berarti dia seumuran dengan Icha. Dinda juga bercerita kalau dirinya dan Aldy bukan pasangan yang harmonis karena mereka sering bertengkar tapi mereka tetap bertahan sampai akhirnya Dinda menyerah karena harus LDR dan belum ada kepastian dari Aldy, dia memilih untuk bersama Riko yang m
Last Updated: 2021-06-18
Chapter: Perdamaian
“kalau menurutku di sekitar sini perlu penginapan atau Villa, Cha. Disini udaranya masih sangat asli dan juga asri, ada banyak oerkebunan sayur dan buah yang akan menjadi wisata edukasi untuk pengunjung. Para petani juga dapat mengembangkan perkebunannya dan dirapikan supaya semakin menarik, nggak masalah nereka meminta tarif kepada oengunjung dengan keadaan yang tetap terjaga sepertinya pengunjung nggak akan nolak. Malah kita bisa bantu ekonomi para petani dan warga sini kan” kata Aldy sambil memetik buah strawberry di kebun milik papa.“aku juga ada kepikiran gitu sih, tapi aku beluk sempat menemui pak kepala desa. Aku mau minta oendapat dari beliau sebagai penanggungjawab desa ini” sahut Icha yang berada agak jauh dari Aldy.“oiya Cha, aku penasaran apa yang kamu bahas sama anak rambut abu-abu pas di sawah” Aldy mendekati Icha.“nggak penting kok, cuma bahas tentang kuliah dia sedikit”“kalian deket
Last Updated: 2021-06-17
Chapter: Nyaman
Sementara Icha dan mama, mereka menyiapkan makan siang di pondok sawah. Mereka memilih pondok yang berbeda dengan biasanya, karena ditempat yang biasa ada Gege yang sibuk dengan tugas akhirnya sehingga pondok oenuh dengan barang-barang miliknya.Sebenarnya Gege bisa merapikannya dan mereka memakai pondok itu, tapi mereka memilih untuk tidak mengganggunya dan memakai pondok yang lain. Mama menyuruh Icha untuk mengantarkan sepiring penuh bakwan kepada Gege untuk teman mengerjakan tugas, Icha juga membawakan segelas air kelapa muda untuknya.Dengan tanpa banyak basa basi Icha hanya menyerahkan bakwan dan air kelapa kepada Gege lalu dia balik, tapi Gege manahannya dengan memanggilnya lumayan keras dan membuatnya menghentikan langkah.“Ka Icha sengaja menghindar dari aku ya?” tanya Gege yang berdiri sekitar dua meter dibelakang Icha.“Enggak, kenapa aku harus menghindaribkamu?” ujar Icha tanpa membalikan badan.“Ya karena k
Last Updated: 2021-06-16
Chapter: Bahagia yang Sebelumnya
Aldy tidak dapat tidur dengan nyenyak karena dia merasakan lelah dan wajah yang nyeri, dia hanya berubah-ubah posisi sambil terus mencoba memejamkan mata. Dia menatap Icha yang terlelap di sampingnya. Samar, ia tersenyum. Disibakkannya rambut istrinya dari dahinya, nampak wajah cantik yang terlelap.Masih belum dapat terlelap, dia tetap memaksakan kedua matanya untuk terpejam.Akhirnya dia bangun dan menuju dapur ketika dia mendengar ada suara langkah kaki di luar. Ternyata itu mama yang pergi ke dapur untuk mengambilkan papa segelas air putih, hari masih gelap dan belum waktunya untuk bangun tapi Aldy merasa akan baik-baik saja dengan tidak tidur.“Ma, ada punya stok bahan buat bikin kue?” tanya Aldy.“Coba kamu cek di dalam lemari yang tengah, mama lupa juga. Kamu mau bikin kue jam segini?” tanya mama heran.Aldy hanya mengangguk dan tersenyum, dia telah menemukan bahan-bahan untuk membuat kue yang lengkap. Pandangan matan
Last Updated: 2021-06-15
Chapter: Berkunjung
Sekitar pukul 9 malam Aldy telah tiba dirumah Icha yang di desa, maps sangat tidak membantunya kali ini karena dia lumayan nyasar dan harus tiba sampai malam. Bersamaan dengannya datang, ada seorang pria muda yang baru keluar dari halaman rumah Icha dengan menaiki motor matic. Wajahnya tidak terlalu jelas dan Aldy pun tidak begitu peduli dengan itu, yang dia pedulikan sekarang adalah ternyata dia sama sekali tidak membawa hadiah untuk Icha.“Kenapa bisa lupa gini sih.” Aldy memukul setir mobilnya, dia kesal dengan dirinya sendiri.Mama membukakan pintu untuk Aldy, dan segera mempersilahkan menantunya itu untuk masuk. Mama juga langsung memanggil Icha untuk membawakan kotak P3K ke depan. Icha yang masih rebahan bangun dengan sangat malas, dia berjalan menuju dapur tanpa menoleh ke sofa depan lalu mengambil kotak P3K dan kembali ke ruang tamu. Langkahnya terhenti ketika dia melihat Aldy sedang duduk bersama dengan mama. Dia memandangi Aldy sampai hampir tidak
Last Updated: 2021-06-14
Chapter: Masalah Baru dengan Teman
Sementara itu di kota, Aldy sudah bertemu dengan Dinda untuk membahas masalah ini. Dia sudah memutuskan untuk tidak lagi menjadi teman dekat Dinda, tidak lagi menjadi tempat curhat, moodbooster, ataupun penyelamat Dinda. Karena dia mulai menyadari kalau Icha lah perempuan yang dia inginkan.Dia berfikir kalau hubungannya dengan Dinda hanya lah nostalgia yang membuat mereka kembali merasa nyaman dan bahagia ketika bersama, tetapi ketika Aldy mulai berfikir jernih dan memasuki nostalgia dari kisah yang sedih, ditinggal ketika masih ingin berjuang, dan diragukan cintanya, membuat Aldy mehela napas panjang daan dia mengerti kalau dia dan Dinda tidak pernah membahas tentang ‘masalah’ dalam hubungan mereka dulu, mereka hanya membahas tentang kebahagiaan sehingga secara tidak langsung itu membangun ulang memori lama yang membuat mereka bisa bersama.Aldy bilang kalau dia memang masih belum sepenuhnya bisa melepaskan Dinda bersama dengan pria lain karena dia masih
Last Updated: 2021-06-13
You may also like
LOVE SICK
LOVE SICK
Romansa · Kumara
4.2K views
Hanya Dirimu
Hanya Dirimu
Romansa · ErliyaA
4.2K views
Cinta Seorang Penipu
Cinta Seorang Penipu
Romansa · Sabrina Nurul fuaddah
4.2K views
Greedy
Greedy
Romansa · Ezzel kalila
4.2K views
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status