Share

Cinta dan Sujudku
Cinta dan Sujudku
Penulis: NadraMahya

Part 1.

Manusia pintar mengucapkan janji, pandai mengatakan sumpah. Tapi tidak ada bukti, melibatkan pihak lain merasa tersakiti. Cinta yang fana di jadikan segala nya hingga neraka pun menjadi istana penunggu bagi mereka. Dan mungkin juga bagi Bunga Humaira.

Rencana pernikahannya harus batal saat sudah memasuki lima puluh persen persiapan. Lalu dengan leluasanya Pria yang dia cintai itu menikah di hari yang seharusnya menjadi hari pernikahan nya dengan Adam Bachtiar. Pria yang sudah enam tahun menemani dia menjalani susah senang dihidupnya.

Adam meninggalkan dia demi wasiat yang diminta Papa nya. Sungguh anak yang berbakti bukan? Tapi juga penipu bagi Bunga.

Dia berbakti pada orangtua nya lalu mengkhianati cinta Bunga. Mengingkari janji yang mereka buat bersama, meninggalkan Bunga di saat wanita itu sedang mekar menanti di tempat percetakan untuk undangan pernikahan mereka.

Oh...., Bunga sangat ingin tahu siapa yang mampu menggantikan posisi nya disamping Adam sekarang. Dengan rambut acak-acakan airmata yang membasahi wajahnya dan sebatang rokok ditangannya.

Harum alkohol menguar saat Bunga turun dari taksi yang membawanya kedalam Masjid Baitul Rahman, tempat dimana ijab kabul Adam akan dilakukan bersama wanita wasiat yang merusak semua mimpi yang dia ingin ukir.

Bunga tertawa saat melihat Adam sedang duduk dan berjabat tangan lalu semua orang di Masjid itu mengucapkan SAH... secara bersamaan. Bunga tertawa sekuat mungkin, dia menertawai akhir cerita cinta nya. "Waw.....waw....sayang lihat aku hadir di acara mu dengan wanita wasiat ini." Adam menoleh ke sumber suara lalu melihat kekasihnya ada disana dengan tampilan acak-acakan.

Bunga mengisap rokoknya lagi dan membuang asap itu sembarangan. Semua orang berbisik-bisik disana dan Mama Adam__Asih tidak ingin diam melihat Bunga datang menghampiri Putra nya.

"Mama mertua apa kabar? Mama cantik banget hari ini ma? Oh ya apa mama masih suka memasak opor ayam? Mama memang terbaik deh. Tau aja kalau menantu nya ini suka opor ayam."

"Bunga pergilah, untuk apa kau disini. Kau dan Adam sudah berakhir. Adam sudah menikah." Asih ingin menyeret Bunga tapi Bunga menghempaskan tangan Asih. "Hanya karena dia menikah apa Mama pikir ini berakhir bagi ku? Apa Mama tahu rasanya mencintai? Bahkan Mama tidak bisa melupakan suami Mama yang sudah mati karena Mama mencintainya." Bunga mendapat tamparan di pipi nya dari Asih.

Adam tidak tinggal diam, dia berjalan cepat menuju Bunga kekasihnya. "Ma cukup Ma, biar Adam yang mengurusnya."

"Kamu lihat sayang? Biasanya Mama memeluk ku setiap aku datang, tapi sekarang dia menampar ku." Bunga memeluk Adam dan Adam membalas pelukan itu sembari menghapus airmata Bunga yang jatuh terua menerus.

"Pasti wanita wasiat itu sudah mengguna-gunai Mama mu sayang." Wanita yang disebut Bunga itu hanya bisa mengucap dalam hati nya. Dia terpukul melihat suami nya menyentuh wanita lain setelah ijab kabul mereka. Wanita berhijab itu juga menyaksikan bagaimana perlakuan lembut suami nya kepada wanita yang terlihat sedang mabuk itu.

"Adam kamu mau kemana?" tanya Asih kepada anak nya itu.

"Aku akan mengantarkan Bunga pulang Ma." Adam pergi begitu saja sambil menggendong Bunga keluar dari dalam Masjid. Asih masih memanggil nama Adam yang tidak menghiraukannya.

Tbc 🙏🙏🙏

Ini special karen hati ku mengatakan begitu 😂😂

Koment banyak aku up lagi besok. 😉

Komen (1)
goodnovel comment avatar
AB 5 NYU
lanjuuutt....
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status