Share

Ugal-ugalan

Begitu pesan dari Sky masuk, Jhon lekas membuka. Lantas, matanya terbelalak mendapati rekaman Minni yang duduk dengan posisi kedua tangan terikat di belakang, dan mulut disumpal kain.

"Minni!" seru Aleta.

***

Aleta tak mau mendengar saran dari Jhon. Gadis itu langsung merampas kunci mobil Romis yang sudah disembunyikan di balik saku jasnya.

"Hei, apa kau gila!" teriak Romis tak sama sekali digubris.

Jangankan Romis, Jhon pun tidak ia tanggapi meski Jhon memohon-mohon.

"Katakan pada pacarmu. Jika ia Ke luar, maka usahamu membawanya akan sia-sia," ujar Romis.

Jhon mengunci mulutnya rapat-rapat. Ia pun hanya bisa mengikuti Aleta kemanapun gadis itu pergi.

"Jhon!" Romis sampai berteriak panik.

Jhon memberinya isyarat agar Romis tak perlu khawatir, karena Jhon masih bisa menjaga dirinya sekaligus diri Aleta.

Romis akhirnya berhenti mengikuti mereka. Mulutnya mendesah berat disertai sorot kekhawatiran.

Kemudian pundak pria itu ditepuk pelan dari belakang. "Jangan khawatir, Pak. Aku
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status