Share

Bab. 11 Bukan yang Kuinginkan

Tepat di tengah-tengah panggung langkah Aruna pun terhenti. Mata Aruna pun terpejam erat. Sedang detak jantungnya berdebar tak karuan. Lalu dengan tangan yang gemetaran. Ia memegang ikatan kain yang hanya dimasukkan salah satu ujungnya di bagian dada Aruna. Semua tamu undangan pun kicep. Terdiam serta menatap ke arah Aruna dengan tatapan tak sabar. Bahkan ada satu dua yang lebih memilih berdiri. Lalu mendekati panggung.

Perlahan Aruna pun membuka ikatan kain itu. Sehingga perlahan menampakkan bagian tubuhnya yang aduhai. Sedikit demi sedikit. Para tamu pun melongo dengan mulut yang menganga lebar. Sedang salivanya pun seakan sangat sulit untuk ditelan. Hingga akhirnya….

Plok!!! Plok!!! Plok!!!

Tiba-tiba beberapa telur busuk melayang ke arah Aruna dan langsung pecah di badan seksi itu seketika. Tentu saja, benda lembek yang terlihat seperti lendir dengan bau yang sangat menyengat itu langsung melumuri badan Aruna.

Reflek Aruna pun langsung menutup kembali kain yang sempat ia buka tad
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status