Share

Chapter 23

Hari semakin malam dan rumah Satria masih terlihat damai dan sunyi.

Di salah satu kamar terlihat ada satu sosok yang mulai mengerjapkan matanya dengan perlahan. Dia mengubah posisi tidurnya menjadi duduk sambil mencoba membuka matanya yang masih terasa berat.

Saat nyawanya sudah terkumpul semuanya dengan raut wajah heran dia menatap ke sekelilingnya.

“Gue di mana?” gumang Keyra sambil menatap ke seluruh ruangan dengan tatapan heran. Sedetik kemudian dia sadar akan kejadian yang menimpanya dan Arka beberapa menit yang lalu.

“Jam berapa sekarang?” gumangnya sambil menatap ke arah jam yang ada di ruangan itu.

“Jam 9?” katanya dengan heran. Dia heran maksud dari jam 9 itu pagi atau siang.

Dengan gerakan lesu dia bangkit dari duduknya dan berjalan ke arah pintu kamar. Sosoknya berhenti di ambang pintu saat melihat sepinya rumah ini.

Saat akan berjalan, tanpa sadar dia mendengar suara erangan seseorang ya

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status