Share

Bab. 14. Berdamai

Berdamai

Baiklah, aku izinkan Abang memberi penjelasan. Tapi setelah itu, aku minta Abang segera mengurus perceraian kita," tegasku pada Bang Faiz. Bang Faiz mengangguk dan mulai bercerita.

Mata Bang Faiz tampak berkaca-kaca. Dia menunduk sembari menyapu kedua matanya yang basah oleh air mata.

"Chintya mengancam, kalau Abang menceraikannya, dia akan membawa Keysha pergi jauh dari Abang. Abang tak sanggup kalau harus berpisah dengan Keysha, Rat." Bang Faiz menatap sendu.

"Kalau begitu sudah jelas, kan, Bang? Abang tak perlu bersusah hati memikirkan aku. Abang audah cukup bahagia bersama Chintya. Kalian sudah memiliki seorang putri yang cantik. Tinggalkan aku, lepaskan aku. Aku pun tak akan sanggup kalau harus berbagi suami," tegasku.

"Sekali lagi Abang mohon, maafkan Abang, Rat. Tolong mengerti keadaan Abang. Semua ini bukan kemauan Abang. Semuanya terjadi begitu saja, di luar kesadarannya Abang," tambahnya lagi.

"Sudahlah, Bang.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status