Share

Bab 13. Reuni

Lampu yang redup serta suara yang bising menjadi pemandangan pertama yang kujumpai ketika masuk ke dalam sebuah klub. Kedua mataku berkeliling mencari seseorang yang telah mengajakku datang ke tempat ini, tempat yang belum pernah kudatangi sepanjang hidupku.

Lambaian tangan seseorang yang tengah duduk di sofa di sudut ruangan  membuatku melangkah mendekat kearahnya. Matanya menyapu menilai penampilanku yang berdiri di depannya lalu terkekeh seolah kemeja dengan celana jeans yang kukenakan adalah hal yang salah. Aku mendelik kesal, namun tak urung tetap duduk di sampingnya.

“Kemeja? Come on! Ini club, Mbak. Salah kostum, ya?” Ledeknya. Matanya masih menatapku geli dengan senyum yang cenderung meremehkan.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status