Share

Ibadah

Suasana yang masih ramai dan acara yang tak kunjung usai membuat Rendra ingin sekali menyudahi acara ini. Ia ingin segera tidur dengan memeluk istri yang kini ada di sampingnya.

"Bun, Rendra ke atas dulu ya! Rendra capek pengen istirahat!" ungkap Rendra pada Bunda Nilam.

"Masih banyak tamu, Ren. Nggak enak kalau di tinggal. Bentar lagi, paling satu jam lagi acara selesai. Kamu nggak sabar banget sih!" ejek Bunda sambil tersenyum.

"Kasihan Afi, Bun! Dia kayaknya lelah."

"Kasihan Afi apa kamu?" Rendra hanya tersenyum malu telah ketahuan Bunda, tak sabar untuk mengajak Afi ke kamar.

"Ya udah sana. Bentar lagi kan juga pada pulang! Kasihan banget anak Bunda, udah mupeng gitu!" kelakar Bunda lepas disambut tatapan malu Rendra.

Rendra lalu membisik di telinga Afi dan mengajaknya untuk ke atas. Afi yang merasa tak enak karena masih banyak tamu di sini membuat ia menolak keinginan Rendra untuk istirahat lebih dulu.

"Bang, nggak enak! Masih banyak tamu masa di tinggal?" Rendra yang sudah tak s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status