Share

13. Terulang Kembali

“Zuraaa,” teriak histeris Aksha berlarian mendekati Azura. Walau sempat terjatuh, lutut yang berdarah tak dipedulikan Aksha. Ia terus berlari hingga berhenti melihat Azura yang sudah bersimbah darah.

Azura pingsan, dia tak sadarkan diri dengan keadaan kepala berdarah. Luka-luka di berapa bagian tubuh lain. Akibat gesekan aspal.

Aksha duduk dan memeluk tubuh Azura yang lemah tak berdaya. Mata yang tertutup, darah yang mengalir dari kepala istrinya. Berkali-kali Aksha menciumi kening Azura. Berdoa agar Azura baik-baik saja.

“Apa yang terjadi?” tanya sayup Aksha pada tukang sayur yang mematung menatap Azura.

“Neng, Azura tadi menyeberangi jalan. Mendadak mobil box putih dari arah kanan menabraknya,” tutur tukang sayur yang sudah gemetaran melihat darah.

“Lalu ke mana perginya mobil itu? apa bapak mencatat nomor plat mobilnya?” tanya Aksha lagi.

“Kabur ke arah jalan raya. Maaf saya tak sempat melihat plat mobilnya,” jawabnya tukang sayur menyesali kelalaiannya.

Aksha tak henti memanggil A
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status