Share

Gugatan Cerai

Gugatan cerai

Setelah selesai mengurus segala keperluan di pengadilan Agama, kurasakan tubuhku lemas dan berkeringat dingin. Mungkin aku sedang terserang demam.

Aku hampir lupa jika aku belum sembuh total, dengan sisa tenaga ku berjalan menuju parkiran. Belum juga sampai di mobil, tubuhku sudah ambruk. Lalu aku tak ingat apa apa lagi.

"Buk... Buk... Ibuk kenapa? "

"Tolong... Tolong... Ada yang pingsan" Di tengah tengan kondisi antara sadar dan tidak, aku mendengar seseorang meminta tolong.

Lalu kurasakan tubuhku di angkat oleh beberapa orang.

Ketika tersadar, aku melihat keadaan sekitar sudah berbeda. Aku sudah berada di atas ranjang, dan tangan kananku sudah terpasanh infus.

"Nur... Kamu sudah bangun nak? " Ibuku, kenapa bisa ada disini.

"Bu.. Kenapa kita ada disini? "

"Kamu tadi pingsan nak, lalu di bawa kerumah sakit. "

"Ibu siapa yang beri tahu? "

"Ibu di telpon oleh seo
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
chika diah
Satu bab nya kenapa singkat sekali,, berasa bgt kalo buka pake koin,,, baru baca udh harus buka bab baru...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status