Share

Part 46 - Suspicious Demon Painting

"Ada yang enggak beres gimana, Syah?" tanya Sumelika. 

"Tadi sebelum kita masuk kesini, kabut di puncak gunung normal-normal aja, enggak ada keanehan apapun, tapi pas sekalinya kita masuk kesini semuanya mendadak begini. Kabut yang semulanya putih malah jadi merah. Aneh, enggak?"

"Aneh sih, tapi apa boleh buat, kita kan udah terlanjur ada di sini. Sekarang ayo kita langsung masuk ke candinya, Syah." Sumelika. 

Sumelika, Aisyah dan Rindu masuk ke dalam candi yang ada di puncak gunung, di dalam candi itu ada sebuah lukisan besar, lukisan siluman ular merah berkebaya, tetapi wajahnya tertutupi dengan bercak hitam sehingga mereka tak mengenali siapakah siluman ular tersebut, mereka sepertinya tak asing dengan siluman ular tersebut, agaknya mereka sudah sering melihatnya. Di pinggir lukisan ular, banyak sekali guci, dan benda antik, tak lupa di sana terdapat sebuah tapak tangan emas yang berasitektur ular, mungkin itu adalah tapak yang dimaksud oleh Bu Iis.

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status