Share

Bab 10. Ternyata Ratu

Di sebuah kafe, Fafa mengajak Moza untuk merencanakan sesuatu yang sangat penting. Bahkan Moza sampai rela kehujanan sedikit dan rambutnya setengah basah, lalu Fafa dengan entengnya mengatakan nanti akan kering dengan sendirinya.

"Kipasin dong, atau bawain hair dryer dari rumah lo. Tega sama gue lo Fa," Moza cemberut, badannya sedikit menggigil karena hawa hujan yang dingin menusuk permukaan kulitnya.

Fafa menahan senyumannya. "Gue mau ngomong penting. Ini soal Ratu yang jadian sama Andy," nadanya terdengar serius bahkan kedua alisnya menyatu memikirkan sesuatu.

Moza mengernyit. "Rencana apa? Lo masih cinta sama Andy?" tanya Moza hati-hati takutnya Fafa marah.

Fafa mengangguk. Tentu saja masih mencintainya.

"Gue gak nyangka kenapa Ratu anak baru yang jualan pisang goreng malah jadi pacarnya Andy sih? Gue gak terima za, masa iya di putusin gara-gara ciuman doang. Itu kan Raja gak sengaja," jelas Fafa tak ada yang di tutupi, sesuai fakta dan kejadian

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status