Share

Bab 24 Balada Patah Cinta

Balada patah cinta itu tak seenak balado telor pedas. Keduanya beda rasa dan beda bentuk, ya iyalah Lana! Hahaha, ingin rasanya aku tertawa kosong ke udara kalau ingat gimana kondisiku saat ini. Ngenes akut, jones jomblo ngenes, di antara hati yang hancur berkeping-keping. Bak Chitato habis kena geprek buldoser, ya gitu deh kondisi hatiku. Gak bentuk, gak ada rasanya lagi.

Semua karena satu nama, Drupada Sadika Djati. Sebenarnya dua, Gita Gentong Cacing Pita juga. Tapi aku malas mengingat itu. Kedua manusia, pasangan manis itu telah berhasil menghancurkan hati seorang Alana. Sebenarnya sudah bisa disangka sejak awal sih. Pikiran orang normal juga udah sadar kalau kedua manusia itu punya ikatan khusus. Sayangnya kemarin-kemarin aku gak normal sih, iyalah gara-gara cinta buta ya gitu.

Seharusnya aku sadar kalau Mas Dru hanya memperlakukanku biasa saja. Tak ada spesialnya termasuk pembelaannya di depa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status