Share

Chapter 18

Sejak sore tadi, Aurora berusaha menghindari suami nya. Bahkan gadis itu makam malam tanpa menyapa suami nya. Tidak di pungkiri, Sean merasakan hati nya sedang sakit saat ini. Istrinya sendiri seakan menolak untuk melanjutkan pernikahan yang ia buat sendiri. Tanpa di sadari Sean, segala perbuatan pasti ada timbal balik nya.

"Besok pagi paman Pith akan memberitahu kita. Aku juga sudah menyuruh orang untuk mencaritahu makam ayah mu." Sean membuka suara namun tetap saja Aurora hanya fokus pada makanan nya. 

"Hmmm...terimakasih!" ucap nya pelan. "Aku sudah kenyang, aku akan kembali ke kamar terlebih dahulu." ujar Aurora kemudian gadis itu pergi dari meja makan. 

Selera makan Sean menghilang, lelaki itu hanya bisa memandang punggung istri nya. Sikap dingin Aurora ternyata jauh lebih kejam dari pada siksaan yang ia berikan dulu. 

Dan ternyata, Aurora bukan pergi ke kamar nya melainkan pergi ke saung yang berada di depan Villa dan menghadap langsung k

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status