Share

Bab 71

Douglas berbatuk lembut dan memasang wajah tegas. "Dia sudah cerita soal kamu pecat dia. Dia cuma nggak sengaja numpahin kopi karena nggak nyajiin dengan benar. Kesalahan kayak ini harusnya nggak bisa bikin alasan dia dipecat kan?"

Simon menunduk untuk menyembunyikan amarahnya. Ia tidak mau menjawab namun segera ambil keputusan.

Ia memadamkan puntung rokok di tangannya di asbak. Kemudian, dia bangun. "Ok kalau itu bisa buat ayah bahagia." Ia berhenti sejenak, dan menambahkan, "Sudah larut, ayah harus istirahat." Ia berbalik untuk meninggalkan ruang belajar setelah mengatakan itu.

Sebelum Douglas sempat bereaksi, Simon sudah pergi. Ia menghela nafas tak berdaya. "Bocah ini ..."

'Ok, selama Rebecca bisa berada di dekat Simon dan jadi sekretarisnya, cepat atau lambat dia bisa gantikan Sharon!'

Sharon telah mendengar kata-kata Douglas tentang merenggut putranya. Ia sudah sangat marah membayangkan jika itu benar-benar mereka lakukan. Ia hanya samar-samar mendengar kalau Simon tidak menyetuj
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status