Share

27. Dasar Ceroboh!

Suara deru mesin terdengar di sepanjang perjalanan. Baik Marco maupun Lucas sama-sama meredam emosi mereka. Keduanya sudah bisa bernapas dengan baik, setelah beberapa waktu yang lalu mereka harus lari menyelamatkan diri dari kejaran para warga. Tiba-tiba saja, Marco menepikan minivan di pinggir jalan.

“Brengsek!” Marco memukul kemudi mobil dengan cukup keras. Hal tersebut membuat Lucas melirik dengan kesal. Mulutnya mencebik, lalu mengalihkan pandangan ke arah luar jendela.

“Kacau, kacau, kacau!” sambung Marco yang gemas dengan diri sendiri. Ia membuka kancing atas kemejanya agar bisa bernapas dengan leluasa.

Hingga beberapa menit, mereka saling diam untuk mengontrol keadaan. Marco membuka kaca jendela untuk menghirup udara segar. Ia mengeluarkan satu kotak rokok filter, lalu menyalakan api dengan pemantik. Marco menghisapnya, dan tak lama kemudian kepulan asap sudah mengudara. Sehingga tercium aroma mint yang khas dari arah, Marco.

“Maaf,” kata yang keluar dari mulut Lucas memecah
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status