Share

Bagian 50

"Maksud Mbak Nia?"

"Maksud aku? Kamu tahu maksud aku. Jadi, berhentilah bersandiwara di rumahku! Berhentilah mengatakan omong kosong karena aku semakin muak mendengarnya. Hai Anak Manis! Dulu aku pernah berhubungan dengan orang toxic. Aku kira mereka orang yang paling buruk yang pernah aku temui. Ternyata, ada yang lebih buruk lagi. Dulu, mereka tidak pernah bermuka dua. Sedang kamu? Pintar sekali mengolah drama. Di belakang, kamu sebegitu bencinya sama Fani. Tapi terhadap keluarganya? Kamu berubah jadi penjilat! Luar biasa!" Muka Ilma memerah. Melihat pada Irsya seolah meminta perlindungan. Karena dia tahu, setelah ini, Doni akan marah besar.

"Nia--"

"Mau jadi pembela gadis ular ini? Nanti, Mas! Ada waktunya. Sekarang, biarkan aku mengeluarkan seluruh unek-unek yang ada dalam hati. Sabar!" ujar Nia lembut.

Irsya mendadak diam. Bayangan kemaraha

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (9)
goodnovel comment avatar
Heni Hendrayani
coba fani bs merekam tiap s ilma ngoceh menghina dia buat barang bukti kalau dia bermuka dua jd kan tambh afdol......
goodnovel comment avatar
Arifrahman Muhamma
ada sebab musababnya ILMA, terima konsekuensinya...
goodnovel comment avatar
Nurin Kafisah Tonkyy
lanjuttt...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status