Bukan Diriku

Kiran berjalan mendekati ranjang tempat wanita itu terbaring lemah.

Wajahnya bisa dikatakan mengerikan, Kiran tak tahu apa yang dialami wanita itu sebelumnya, tapi dia sangat yakin kalau ini bukan dirinya, bukan tubuh yang selama ini dia cari.

“Kasihan sekali padahal dia biasanya sangat canti,” kata Kiran berusaha menyembunyikan keterkejutannya. “Apa tuan Dafa sering datang ke sini?”

Gadis itu terlihat gugup dan menatap wajah diam di depannya lalu wajah Ayu.

“Tuan sibuk mengurus perusahaannya jadi jarang datang.”

“Ah begitu, tentu saja perusahaan sebesar itu tidak bisa diabaikan.”

Perlahan Kiran bergerak cepat memutar pada bagian kaki ranjang dan diam-diam menyibak selimut yang menutupi papan nama, tapi belum juga dia berhasil membaca nama yang ada di sana pintu ruangan terbuka, dan dokter yang tadi dia ikuti berjalan bersama dengan beberapa orang perawat, mengecek pasein sebentar lalu tersenyum pada gadis muda yang masih b