Share

Bab 270

Penulis: Levin Sergio
Edward meraung, "Benar. Dia yang mematahkannya. Aku dan Nathan sudah ditakdirkan bermusuhan!"

Kepala Keluarga Halim yang berada di ujung telepon sana terdiam.

Setelah sekian lama, dia baru berkata dengan suara serak, "Kepala Keluarga, kamu sudah ceroboh."

"Nathan setidaknya punya kekuatan setingkat Guru Besar junior. Aku sudah memperingatkanmu sebelumnya. Jangan memprovokasinya. Kenapa kamu nggak mau dengar?"

Edward menggertakkan giginya dan berkata, "Sudah kubilang, aku nggak memprovokasinya. Dia sendiri yang muncul dan merusak rencanaku serta mematahkan kakiku."

Tetua Keluarga Halim menghela napas dan berkata, "Sudah terlambat untuk membicarakan hal ini sekarang. Sebaiknya kamu kembali ke kediaman Halim dulu dan pulihkan lukamu."

"Lantaran salah satu dari dua master utama Keluarga Halim sudah mengasingkan diri untuk memulihkan diri dan hanya ada aku yang tersisa, aku benar-benar nggak yakin bisa melawannya."

Edward tertegun sejenak. Dia tidak menyangka Tetua mereka akan mundur.

"Seba
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci

Bab terbaru

  • Bangkit dari Abu: Kembalinya Nathan   Bab 593

    "Apa yang dilakukan Nathan ini? Apa dia nggak takut mati?""Beraninya dia membela Jasper? Sepertinya dia sudah bosan hidup.""Padahal Alice si wanita gila itu datang buat menghancurkan papan nama klinik, tapi Nathan malah nggak bersembunyi dan berani keluar. Bocah itu benar-benar keras kepala!"Beberapa hadirin yang menyaksikan adegan itu mulai mengkritik penampilan Nathan.Bahkan, beberapa orang dari pasukan bawah tanah, yang tidak mengenal Nathan, menganggap aksi Nathan sama saja dengan mencari mati."Tuan Nathan, biar aku yang turun tangan saja," kata Arjun.Nayana juga berkata dengan nada dingin, "Kamu nggak perlu bertindak. Biar aku dan Arjun yang menghadapi Senior ini saja."Nathan melengkungkan bibirnya dan berkata, "Senior apaan. Hanya si bungkuk bau tanah saja. Kalian nggak perlu gugup seperti itu.""Jangan ikut campur lagi. Biar aku saja!"Arjun dan Nayana langsung tertegun.Si bungkuk bau tanah?Tuan Nathan, kamu berani menyebut Muklis seperti itu?Walau kamu sangat hebat, t

  • Bangkit dari Abu: Kembalinya Nathan   Bab 592

    Liya hanya mendengus dingin dan tidak menanggapinya lagi.Jika Nathan berani maju sekarang, dia pasti akan dipukul setengah mati oleh Muklis!"Nggak ada seorang pun di dunia bela diri Beluno yang berani maju? Kalian semua hanya sekelompok pengecut!""Kalau begitu, Tuan Jasper, aku akan mengebirimu lebih dulu. Biar kamu coba bagaimana rasanya melihat keturunanmu menjadi abu!"Alice mengangkat kakinya dan bersiap menginjak selangkangan Jasper.Kesadaran Jasper hampir kabur, tetapi dia masih berteriak, "Bunuh aku kalau kamu hebat. Kalau kamu nggak membunuhku, cepat atau lambat, aku pasti akan menghabisimu."Wajah Seno berubah muram. Jika dia tidak mengambil tindakan, Jasper pasti akan mati.Hanya saja, kekuatannya tidak selevel dengan Muklis. Percuma saja dia mengambil tindakan sekarang.Apalagi, murid-murid dari Perguruan Bela Diri Jenawi. Kekuatan mereka juga jauh lebih rendah.Jika salah satu dari mereka maju, Muklis pasti akan menghabisi mereka dengan satu tamparan!"Alice, sudah cuku

  • Bangkit dari Abu: Kembalinya Nathan   Bab 591

    Regina mengerutkan kening dan berkata, "Alice merasa balas dendam pada Jasper saja belum cukup. Sekarang sepertinya dia ingin menggunakan kesempatan ini untuk menginjak-injak reputasi Beluno dan menunjukkan kearoganannya."Tiara berkata dengan nada jijik, "Waktu melihat Alice ditindas oleh Jasper sebelumnya, aku masih merasa sedikit simpati padanya.""Tapi setelah dilihat sekarang, wanita ini juga cukup licik. Cepat atau lambat, dia pasti akan menanggung konsekuensi perbuatannya!"Muklis berdiri dengan kedua tangan di belakang punggung, lalu menatap ke arah kerumunan di bawah panggung, dan berkata dengan nada sinis, "Kudengar dunia bela diri Bimala penuh dengan pahlawan.""Aku pernah ke Naroa sebelumnya, tapi nggak ada yang istimewa. Untungnya, ada beberapa orang berbakat di sana.""Setelah sampai di Beluno, kupikir bisa bertemu dengan orang-orang yang kekuatannya setara denganku. Siapa sangka, tempat kumuh ini lebih parah dari Naroa."Ejekan yang terang-terangan itu membuat semua hadi

  • Bangkit dari Abu: Kembalinya Nathan   Bab 590

    Jasper kini berlumuran darah dan diinjak di bawah kakinya. Jadi, Alice tentu harus memamerkan postur kemenangannya.Mereka yang tatapannya tidak sengaja tertangkap oleh Muklis refleks menundukkan kepala dan tidak berani menatap matanya.Penampilan Muklis yang mengerikan telah membuat banyak orang ketakutan.Walau kata-kata Alice sangat arogan dan pantas dihajar!Namun, semua orang sangat menghargai hidup mereka. Mustahil mereka akan mempertaruhkan nyawa hanya untuk menyelamatkan Jasper."Alice, sudah cukup," ucap Samuel dengan suara berat."Kamu sudah menghajarnya seperti ini. Bisa dikatakan, amarahmu juga sudah terlampiaskan. Perseteruanmu dengan Perguruan Bela Diri Jenawi bisa dianggap berakhir, 'kan?"Sebagai wali kota Beluno, dia memang tidak begitu suka dengan Perguruan Bela Diri Jenawi.Namun, dia juga tidak mungkin hanya berdiam diri dan menyaksikan Jasper dibunuh oleh orang luar.Alice tersenyum dan berkata, "Lantaran Pak Wali Kota sudah buka mulut, aku pasti akan memberi muka.

  • Bangkit dari Abu: Kembalinya Nathan   Bab 589

    "Tuan Jasper!""Alice, dasar jalang. Lepaskan Tuan Jasper kami!""Alice, pikirkan baik-baik. Kalau terjadi sesuatu pada Tuan Jasper kami, Perguruan Bela Diri Jenawi pasti akan bertarung mati-matian dengan Keluarga Sebastian di Naroa!"Murid Perguruan Bela Diri Jenawi dipenuhi dengan emosi. Mata mereka memerah saat menyaksikan Jasper disiksa seperti itu.Wajah Alice penuh dengan ekspresi hina. Dia menampar Jasper lagi dan membuat mulut pria itu kembali menyemburkan darah.Muklis berdiri dengan kedua tangan di belakang punggungnya. Dia sama sekali tidak menggubris yang lainnya. Dia hanya berkata sambil tersenyum, "Alice, pelan-pelan saja mainnya. Kamu bisa lakukan apa pun yang kamu mau sampai bocah itu mati!"Tenang saja. Ada Kakek melindungimu di sini, jadi nggak mungkin ada orang di Beluno yang berani macam-macam padaku!"Murid-murid Perguruan Bela Diri Jenawi memang punya keberanian. Sekalipun mereka takut kepada Muklis, melihat Jasper sudah sekarat, mereka semua pun mempertaruhkan ny

  • Bangkit dari Abu: Kembalinya Nathan   Bab 588

    Jasper masih belum mencapai level yang bisa membuat orang terpana. Jadi, orang seperti itu tidak pantas untuk dia perhatikan.'Begitu Muklis mengalahkan Jasper, target selanjutnya adalah Nathan.''Saat Nathan dijatuhkan oleh Muklis dan terluka parah, Bima dan Regina pasti akan minta bantuanku.'Tatapan Liya tampak ragu. Terakhir, dia pun mendengus dan bergumam dalam hati, 'Nggak mungkin aku hanya duduk dan melihat Nathan dipukul sampai mati.''Akan kutunggu Muklis melawan Nathan sampai sekarat, saat itu, aku baru akan turun tangan membantu.''Dengan begitu, Bima bukan hanya akan berutang budi padaku, tapi Nathan juga akan hancur. Waktu itu, Regina mana mungkin menginginkan pria lumpuh seperti itu lagi!'Selesai membuat keputusan dalam hati, Liya pun kembali memasang senyum dingin.Liya melirik Bima sekilas dan menyadari pria paling kaya di Beluno itu tampaknya tidak menganggap masalah terlalu serius. Bahkan, masih sempat menyesap tehnya.'Bima, kamu belum pernah bertemu lawan hebat di

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status