Share

Bab 403

Penulis: Levin Sergio
Nathan tertegun. "Aku nggak tertarik ikut campur dalam masalah pernikahannya Keluarga Suteja."

"Tapi kalau Nona Regina nggak bersedia, aku merasa nggak adil untuk memaksanya seperti ini."

Steward tersenyum dan berkata, "Nggak perlu menjelaskannya. Aku mengerti perasaanmu. Kamu juga ingin membantunya, 'kan?"

"Tapi pernahkah kamu memikirkannya? Meski kamu masih muda, menjanjikan, dan juga wakil kepala Rumah Sakit Perdana, Keluarga Suteja termasuk keluarga bangsawan dan keluarga yang sulit untuk digapai!"

"Nggak ada salahnya kamu punya pemikiran terhadap Nona Regina. Tapi kamu juga harus sadar akan jurang pemisah di antara kalian berdua."

"Nathan, bisa memiliki Nona Regina sebelumnya juga termasuk keberuntunganmu. Tapi kalau kamu nggak sadar diri dan masih ingin menjeratnya, kamu mungkin akan berakhir mengenaskan!"

Nathan hanya bisa tersenyum pahit mendengar nasihatnya Steward.

Ternyata Pak Steward mengira dirinya ingin memanfaatkan Regina untuk mengangkat status sosial.

Grup Suteja juga
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci

Bab terbaru

  • Bangkit dari Abu: Kembalinya Nathan   Bab 408

    Walau mulut Liya mengatakan dirinya ingin melihat seberapa hebat penampilan Nathan, yang mana seperti yang dikatakan Regina.Namun, dia merasa jijik dalam hatinya. Dia tidak percaya ada sosok hebat yang tersembunyi di Beluno ini. Dia lebih percaya bahwa Nathan hanyalah seorang bocah biasa saja.Sementara itu, hari ini merupakan hari dimana Nathan sepakat untuk bertemu dengan Tuan Edgar.Dia harus mendapatkan Teratai Sembilan Warna hari ini.Tuan Edgar bukan hanya tidak mau mendengar perkataannya, tetapi dia juga melakukan segala macam kejahatan dan menindas orang lain dengan memanfaatkan kekuasaannya.Jadi, Nathan juga tidak perlu segan kepadanya lagi.Terkadang, orang jahat memang butuh orang jahat untuk menghadapi mereka.Sebaliknya Nathan, putra dari keluarga kerajaan Anggoro, masih bisa bertahan hidup hingga hari ini, juga bukannya orang yang mudah ditindas.Nathan mengemudikan G-Class miliknya dan langsung menuju Analin.Yang mengejutkannya, Tuan Edgar telah sampai di sana. Dia ta

  • Bangkit dari Abu: Kembalinya Nathan   Bab 407

    Air mata jatuh ke sudut mulutnya dan terasa sedikit asam.Sayangnya, Regina telah bertekad. Dia menggelengkan kepalanya sambil berkata, "Nggak, kalau aku mengikuti kata-katamu sekarang, aku pasti akan menyesal kelak.""Aku sudah berkali-kali bilang pada kepala keluarga kalau Nathan bukanlah orang biasa. Dia jelas-jelas menyembunyikan kekuatan sebenarnya. Dia pantas untukku. Bahkan, layak untuk wanita hebat mana pun di dunia ini!"Kelembutan yang baru saja muncul di mata Liya langsung menghilang. Dia berkata dengan nada dingin, "Jadi, kamu masih nggak mau menyerah?"Tubuh Regina bergetar. Penghalang di antara mereka yang baru saja mulai menyempit, tiba-tiba terkoyak menjadi lebih lebar.Dia perlahan menyeka air matanya dan berkata tanpa ekspresi, "Kamu boleh bilang aku keras kepala, nggak mau bertobat, ataupun orang yang hina. Apa pun yang terjadi, aku tetap harus bersama Nathan."Liya mencibir dan berkata, "Selama ini, sepertinya kamu selalu bilang bocah itu sangat luar biasa.""Aku ma

  • Bangkit dari Abu: Kembalinya Nathan   Bab 406

    Suasana hati Regina yang tadinya baik langsung hancur dalam sekejap. Wajah cantiknya pun berubah muram. "Kenapa dia nggak memberi perintah untuk membunuhku sekarang juga?"Liya bertanya dengan marah, "Apa yang kamu katakan?"Regina menarik napas dalam-dalam. Menghadapi ibu yang sudah kasar padanya sejak masih kecil. "Kamu sekarang bahkan mengatur kebebasanku, mengapa kamu nggak menyuruh orang membunuhku langsung? Dengan begitu, kamu juga nggak perlu khawatir lagi!"Liya mengangkat tangannya dan bersiap menampar Regina. Namun, dia berakhir menahan diri dan berkata dengan nada dingin, "Regina, aku nggak bisa mengaturmu, tapi kamu harus ingat satu hal. Kamu itu nona besar Keluarga Suteja. Kamu bukan wanita sembarangan.""Kalau kamu terus-terusan berhubungan dengan Nathan, kamu bukan hanya akan melukai dirimu sendiri, tapi juga akan mencelakainya!"Jantung Regina berdebar kencang. Dia kemudian mencibir, "Ibu, aku sudah bilang, kamu bisa mengambil jabatan CEO-ku dan mengurungku di dalam rum

  • Bangkit dari Abu: Kembalinya Nathan   Bab 405

    "Nathan, sekalipun aku gagal atau bertemu jalan buntu, seorang gigolo sepertimu nggak akan pernah bisa dibandingkan denganku."Dengan penuh kebencian, Alice berkata dengan nada dingin, "Nayana dan Arjun sudah terhipnotis olehmu. Mereka sudah memilih untuk mendukungmu.""Katakan pada mereka, aku nggak akan membiarkan kematian Simon berlalu begitu saja. Kalau mereka nggak mengembalikan dua triliun milikku, aku juga nggak akan melepaskan mereka!"Nathan berkata dengan nada datar, "Alice, aku ingatkan kamu sekali lagi. Ini Beluno, bukan Naroa. Di sini juga bukan Keluarga Sebastian kalian.""Saat kamu berada di luar, tunjukkan sikap rendah hatimu. Kalau nggak, apa kamu kira semua orang itu seperti ayah atau ibu kandungmu, yang akan mengalah padamu dan memberimu muka?""Kalau kamu mau cari masalah dengan Arjun dan Nayana, aku bisa memberitahumu langsung. Pada akhirnya kamu akan menghancurkan dirimu sendiri!"Emilia mencibir. "Nathan, dari kata-katamu barusan, sepertinya kamu bisa mewakili du

  • Bangkit dari Abu: Kembalinya Nathan   Bab 404

    Nathan kebingungan. "Kekasihku?"Tiara mendengus. "Benar, si Emilia, CEO Grup Sebastian dan Alice, wanita menyebalkan itu."Nathan pergi ke lobi rumah sakit dengan ragu.Tamara terbaring di ranjang rumah sakit. Dia dilarikan ke rumah sakit. Dia menangis dan meratap, tampak sangat sedih."Uangku. Uang hasil jerih payahku, tabungan masa tuaku, semuanya habis.""Mengapa Langit tega memperlakukanku seperti ini?"Jeritan itu membuat banyak orang yang mendengarnya merasa simpati.Nathan tak kuasa menahan tawa. Tampaknya Tamara tidak sanggup menerima kenyataan kehilangan uang, jadi dia pun dilarikan ke rumah sakit!Wanita tua yang sangat mencintai uang ini sungguh tidak beruntung dan menyedihkan!Wajah Emilia dan Alice tampak muram. Keduanya merasa sangat malu dan terhina.Melihat Nathan muncul, Alice segera mengerutkan kening dan melangkah maju."Nathan, aku tanya padamu. Kemarin kamu bilang Sirion akan segera hancur. Menginvestasikan uang di saat seperti ini seakan menjerumuskan diri ke dal

  • Bangkit dari Abu: Kembalinya Nathan   Bab 403

    Nathan tertegun. "Aku nggak tertarik ikut campur dalam masalah pernikahannya Keluarga Suteja.""Tapi kalau Nona Regina nggak bersedia, aku merasa nggak adil untuk memaksanya seperti ini."Steward tersenyum dan berkata, "Nggak perlu menjelaskannya. Aku mengerti perasaanmu. Kamu juga ingin membantunya, 'kan?""Tapi pernahkah kamu memikirkannya? Meski kamu masih muda, menjanjikan, dan juga wakil kepala Rumah Sakit Perdana, Keluarga Suteja termasuk keluarga bangsawan dan keluarga yang sulit untuk digapai!""Nggak ada salahnya kamu punya pemikiran terhadap Nona Regina. Tapi kamu juga harus sadar akan jurang pemisah di antara kalian berdua.""Nathan, bisa memiliki Nona Regina sebelumnya juga termasuk keberuntunganmu. Tapi kalau kamu nggak sadar diri dan masih ingin menjeratnya, kamu mungkin akan berakhir mengenaskan!"Nathan hanya bisa tersenyum pahit mendengar nasihatnya Steward.Ternyata Pak Steward mengira dirinya ingin memanfaatkan Regina untuk mengangkat status sosial.Grup Suteja juga

  • Bangkit dari Abu: Kembalinya Nathan   Bab 402

    Regina tampaknya menghadapi kesulitan belakangan ini, tetapi dia tidak memberi tahu Nathan.Bahkan, Tiara pun tidak tahu jawabannya, jadi Nathan khawatir dan berencana untuk mencari tahu kabarnya melalui Steward.Steward terkejut dan bertanya, "Dilihat sekarang, rumor tentang Pak Nathan dan CEO kami sepertinya benar?"Nathan tercengang. "Rumor apa?"Steward tersenyum. Tatapan matanya agak ambigu. "Rumor tentang putri Keluarga Suteja, Nona Regina dari Grup Suteja, jatuh cinta pada seorang dokter.""Kami nggak percaya dengan rumor ini. Tapi di saat Dokter Nathan menanyakan CEO kami padaku barusan, aku baru menyadari bahwa rumor itu benar!"Nathan tersenyum pahit. Wajar saja jika dirinya dan Regina memiliki rumor seperti itu.Lagi pula, Regina tidak pernah menyembunyikan perasaannya pada Nathan. Kapan pun dan di mana pun, asalkan memiliki kesempatan, dia pasti akan memperlihatkannya.Seiring berjalannya waktu, tidak heran orang-orang kelas atas Beluno mengetahui hal itu."Nona Regina dan

  • Bangkit dari Abu: Kembalinya Nathan   Bab 401

    "Pak Steward, silakan tunggu di luar. Ini ruang perawatan. Hanya staf yang boleh ada di sini.""Beri aku waktu setengah jam untuk mengobati putri kecilmu. Aku jamin dia pasti akan sembuh kembali!"Pak Steward terkejut. Wakil kepala rumah sakit ini begitu tenang dan percaya diri.Sebaliknya, Andre, wakil kepala rumah sakit yang satunya lagi, tampak sibuk tak menentu dan gagal menyembuhkan putrinya.Selain itu, wakil kepala rumah sakit muda ini juga mengatakan dia hanya membutuhkan waktu setengah jam.Melihat keraguan di wajahnya, Tiara berkata sambil tersenyum, "Jangan khawatir, Pak Steward. Kamu adalah eksekutif senior Grup Suteja dan termasuk orangnya Regina.""Kami pasti akan mengobatimu putrimu sampai sembuh."Pak Steward mengangguk dan berkata, "Baiklah, aku akan menunggu kabar baik dari Dokter Nathan. Tapi aku harus tegaskan lebih dulu. Putriku nggak boleh dalam bahaya."Wajah Andre berubah kusut. "Nathan, apa kamu sedang merebut pasienku sekarang?"Andre mulanya ingin memanfaatka

  • Bangkit dari Abu: Kembalinya Nathan   Bab 400

    Keduanya berbicara sambil berjalan ke ruang perawatan.Pasien yang sakit kritis adalah seorang gadis kecil yang mengalami demam tinggi terus-menerus dan menggigil secara berkala.Andre sedang merawat gadis kecil itu bersama dengan beberapa perawat.Namun dilihat dari raut wajahnya yang jelek, bisa ditebak bahwa dia tidak punya kemampuan untuk mengatasi penyakit gadis kecil itu.Melihat Nathan datang, Andre bertanya dengan nada tidak senang, "Bu Tiara, apa maksudmu?""Aku yang bertanggung jawab menangani pasien ini."Tiara berkata dengan nada datar, "Menyelamatkan nyawa bagaikan memadamkan api. Nggak penting siapa yang bertanggung jawab. Yang paling penting kita menyelamatkan orang dengan cepat."Andre berkata dengan marah, "Bu Tiara, maksudmu aku nggak kompeten dan nggak bisa menyelamatkan anak ini, begitu?""Aku nggak bilang begitu, tapi kalau kamu ingin memahaminya seperti itu, aku juga nggak bisa berdaya," ucap Tiara.Andre sangat emosi dan hampir kehilangan kesabarannya.Ayah gadis

Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status