Share

19 - Perempuan yang Iri

Auteur: Paus
last update Dernière mise à jour: 2025-09-04 18:46:07

“Apa kita benar-benar perlu melakukan hal ini?” Rosalie bertanya kepada Liam saat dirinya dan pria itu baru melewati pintu masuk sebuah butik ternama di pusat kota.

Butik itu besar sekali. Cukup terkenal karena dikelola oleh seorang perancang busana ternama.

“Padahal aku bisa memakai baju yang ada di rumah saja. Kau menyiapkan banyak pakaian untukku di rumah dan semuanya masih baru.”

“Tidak bisa,” tukas Liam berjalan masuk lebih jauh ke dalam butik tersebut. “Acara ini spesial. Kau tidak bisa memakai gaun biasa. Semua orang akan melihatmu.”

“Apa aku bisa menolak untuk tidak hadir di acara tersebut?” Rosalie bertanya menyipitkan mata.

“Tidak. Kalau kau sudah memilih menaiki perahu besar bersamaku, jangan pernah lari dari ombaknya. Kau justru harus mempelajari ombak itu agar bisa menerjangnya.”

Liam menarik senyum tipis. “Untuk menjadi nahkoda yang hebat, kau tidak boleh takut dengan laut, Rose.” Memberitahu agar Rosalie mulai terbiasa dengan kehidupannya. Itu perlu dilakukan untuk men
Continuez à lire ce livre gratuitement
Scanner le code pour télécharger l'application
Chapitre verrouillé

Latest chapter

  • Bangun Sebagai Putri Sang Penguasa    22 - Jus

    Eva benar-benar bersyukur. Karena setelah semua yang terjadi, suaminya itu banyak mencari tahu tentang Rosalie. Bahkan sampai ke bagian-bagian paling kecil sekalipun.Hal itu membuatnya bisa menemukan rencana untuk menyingkirkan Rosalie dari acara tersebut. Dia harus pergi dari sana. Kalau perlu, dirinya akan membuat gadis itu sekarat sampai tidak ada alasan untuk membawanya naik ke atas panggung.Eva langsung mendekati salah satu pelayan yang berada di acara tersebut. “Maaf, bisakah aku mendapatkan minuman yang lain? Keponakanku tidak cocok dengan minuman yang ada di sini.”Sekedar informasi saja, acara besar tersebut jelas tidak hanya menyajikan berbagai macam makanan mulai dari yang berat sampai camilan. Mereka juga menjadikan minuman beraneka warna dan beraneka rasa pada prasmanan utama. Mulai dari yang beralkohol sampai jus buah.Melihat hal itu membuat Eva menemukan rencananya.Pelayan yang berbicara bersamanya menarik senyum. “Tentu, Nyonya. Apa Anda mungkin menginginkan sesua

  • Bangun Sebagai Putri Sang Penguasa    21 - Rencana Licik

    “Tidak! Kita tidak bisa membiarkan mereka,” Gilbert berdeham sambil menyembunyikan kepanikannya.Eva langsung melotot memikirkan hal itu. Semuanya benar-benar akan hancur kalau Liam benar-benar bermaksud memperkenalkan Rosalie kepada publik tentang siapa identitas Rosalie yang sebenarnya.Semua orang yang menghadiri acara tersebut bukanlah orang sembarangan. Mereka semua adalah kalangan atas dari berbagai macam perusahaan di bidang tertentu. Mereka orang-orang penting.Kalau dia memberitahu tentang siapa Rosalie yang sebenarnya, orang akan tahu siapa pemegang Tahta paling pantas yang bisa meneruskan Syl Hampton Company.“Sayang, ini buruk,” Eva terus berbicara kepada suaminya itu. “Kau akan kehilangan semuanya kalau dia benar-benar memperkenalkan wanita sialan itu kepada semua orang sebagai putri Greyson.”“Aku tahu! Tenang saja, aku pasti akan melakukan sesuatu.”“Pokoknya kita harus melakukannya sebelum Liam benar-benar membawa perempuan itu ke atas panggung!”“Diam!” Gilbert memben

  • Bangun Sebagai Putri Sang Penguasa    20 - Gala Dinner

    Dilangsungkan di sebuah hotel eksklusif, dihadiri dengan tamu-tamu besar dari kalangan atas, acara gala dinner perusahaan yang dilaksanakan oleh Syl Hampton Company berhasil menarik perhatian semua orang.Namun, pada acara bergengsi yang menampilkan kesan formal dan elegan tersebut, ada satu yang paling menarik perhatian semua orang.Si empunya acara—Liam. Yang terkenal dingin dan tegas, tidak pernah sekalipun terlihat bersama seorang wanita, kali ini memasuki lokasi acara sambil menggandeng seorang wanita yang mengenakan dress putih menjuntai.Cantik sekaligus terlihat asing sekali. Tidak ada satu pun yang pernah melihat Rosalie.Perhatian semua orang langsung tertuju kepada mereka berdua. Orang-orang penting langsung mulai berkerumun untuk mengobrol dan bersalaman dengan Liam.“Bukankah cukup mengejutkan karena melihat CEO dari Syl Hampton membawa seorang wanita ke acara seperti ini?” Bisik-bisik mulai terdengar dari berbagai arah. Membicarakan dua orang yang menjadi pusat perhatian

  • Bangun Sebagai Putri Sang Penguasa    19 - Perempuan yang Iri

    “Apa kita benar-benar perlu melakukan hal ini?” Rosalie bertanya kepada Liam saat dirinya dan pria itu baru melewati pintu masuk sebuah butik ternama di pusat kota.Butik itu besar sekali. Cukup terkenal karena dikelola oleh seorang perancang busana ternama.“Padahal aku bisa memakai baju yang ada di rumah saja. Kau menyiapkan banyak pakaian untukku di rumah dan semuanya masih baru.”“Tidak bisa,” tukas Liam berjalan masuk lebih jauh ke dalam butik tersebut. “Acara ini spesial. Kau tidak bisa memakai gaun biasa. Semua orang akan melihatmu.”“Apa aku bisa menolak untuk tidak hadir di acara tersebut?” Rosalie bertanya menyipitkan mata. “Tidak. Kalau kau sudah memilih menaiki perahu besar bersamaku, jangan pernah lari dari ombaknya. Kau justru harus mempelajari ombak itu agar bisa menerjangnya.”Liam menarik senyum tipis. “Untuk menjadi nahkoda yang hebat, kau tidak boleh takut dengan laut, Rose.” Memberitahu agar Rosalie mulai terbiasa dengan kehidupannya. Itu perlu dilakukan untuk men

  • Bangun Sebagai Putri Sang Penguasa    18 - Tentang Syl Hampton

    Seberapa kali pun Rosalie melihatnya, perusahaan itu tetap terlihat sangat megah dan besar. Jauh lebih besar daripada perusahaan mantan suaminya.Isinya pasti penuh dengan orang-orang pintar. Jelas bukan hal yang mudah untuk lolos dan akhirnya bisa bekerja di sana. Dan bayangkan! Dirinya ternyata memiliki nama belakang yang sama dengan pemilik perusahaan itu.“Jadi kapan kau akan bergerak? Apa kau akan terus melamun di situ?” Suara itu membuyarkan lamunan Rosalie yang masih memperhatikan bagian depan gedung besar tersebut.Rosalie langsung berdeham dan menatap ke depan. Melihat Liam yang ternyata sedang menunggunya. “Ah, maafkan aku. Aku hanya tidak terbiasa.”“Tidak masalah.” Liam ia menunggu sampai Rosalie berada di sampingnya. “Ikutlah denganku.”Liam mempersilahkan Rosalie untuk jalan bersamanya dan mereka pun memasuki pintu utama perusahaan tersebut.Sama seperti waktu itu, ada beberapa orang di lobi perusahaan dan mereka semua langsung membungkuk hormat kepada Liam. Termasuk pet

  • Bangun Sebagai Putri Sang Penguasa    17 - Permohonan Rosalie

    —Siapkan Aston Martin-ku, Dad—Gilbert langsung meremas ponselnya mendapati pesan tersebut dari putranya. Pesan itu datang bersama barisan alamat lain di atasnya dan sebuah foto.Tidak mau membuang waktu, Gilbert langsung berdiri dari kursi putarnya dan keluar dari ruang kerjanya. Menuju alamat yang dikirimkan oleh Brian.Saat sampai di sana, Gilbert dibuat berdecak kesal. Nyaris bertepuk tangan saat mendapati besarnya rumah tersebut.“Kurang ajar juga babu sialan itu! Bisa-bisanya dia memberikan rumah sebesar ini pada wanita jalang itu.”Gilbert menggeram marah dan langsung keluar dari mobilnya. Diiringi empat orang yang turut berjalan bersamanya ke arah gerbang, turun dari mobil yang berbeda di belakang tubuh Gilbert.Dua penjaga di halaman rumah Rosalie kebingungan.Mereka tidak mengenal Gilbert. Hanya diberi pesan oleh Liam untuk melarang siapa pun yang ingin masuk ke dalam rumah. Siapa pun yang bertamu. Tanpa terkecuali.“Cepat buka pintunya untukku!” Gilbert memukul-mukul gerban

Plus de chapitres
Découvrez et lisez de bons romans gratuitement
Accédez gratuitement à un grand nombre de bons romans sur GoodNovel. Téléchargez les livres que vous aimez et lisez où et quand vous voulez.
Lisez des livres gratuitement sur l'APP
Scanner le code pour lire sur l'application
DMCA.com Protection Status