Share

BAB 164

Restu merasa lega karena saat Claudia akhirnya menyerah dan mau mendapatkan infusan. Bujukan yang dilakukan oleh Danisa berhasil membuat anak semata wayangnya itu menurut. Dia merasa berhutang Budi kepada wanita yang menjadi guru dari anaknya itu.

“ saya sangat berterima kasih kepadamu. Berkat bujukan yang kamu lakukan untuk putriku, akhirnya Kalau dia mau menurut untuk diinfus itu.”

Dengan penuh kelegaan, Restu mengucapkan kalimat terima kasihnya itu. Mungkin jika Danisa tidak berhasil membujuk Claudia, anaknya. Sudah dipastikan Restu akan mengalami kesulitan dan membawa Sang Putri kembali ke rumah.

Danisa mengalihkan pandangan kepada Restu yang berbicara dengannya. Dia pun merasa tenang saat memastikan bahwa Claudia sudah berada pada keadaan yang benar-benar nyaman saat ini.

“Tak masalah. Saya tidak keberatan melakukan itu sama sekali.” Danisa menjeda sejenak ucapannya dan beralih menatap kembali pada Claudia yang masih tergolek lemas di atas brankar pemeriksaan. Dia kembali menata
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Bunda Ernii
bisa²nya Danisa lupa sama emaknya yg juga sakit. hhhmm saking asiknya ngobrol sama Restu y...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status