Share

Kisah Hidup Revan (2)

"Kamu sampai kapan sendiri terus Van, Papa Mama ingin lihat kamu bersanding," keluh sang ayah.

"Papa Mama tenang saja, sebenarnya aku sudah ada calon dari dulu, hanya sajaaa ... aku belum berani mengenalkannya pada Papa Mama, nah berhubung Papa sama Mama udah nanyain aku akan secepatnya menjemput dia," aku Revan sambil menyunggingkan senyuman.

"Bener, Nak? Papa Mama seneng banget dengernya, kalau begitu secepatnya bawa gadis pujaan hati kamu itu ke sini, kenalkan pada kami, kita secepatnya melamar dia, udah gak sabar Papa!" Irwan begitu sangat antusias, ingin segera menikahkan putra semata wayangnya itu.

"Iya, siap Papa!" jawabnya sangat bersemangat.

Akhir minggu ini Revan berencana akan ke Bandung menjemput sang pujaan hati.

Tapi sebelum hari itu datang, Irwan memanggil Revan, wajahnya begitu serius saat berbicara dengan Revan.

"Ada apa Pa, memanggil aku, ada hal serius yah?" tanya Revan melihat ketegangan dari raut wajah Irwan.

"Iya, Van. Ini sangat serius!"

"Oooh ... aku tahu Papa
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status