Share

Merengkuh Manisnya Bulan Madu

Hingga pagi menjelang, mereka tidur sambil berpelukan.

Arman terbangun, menggesek-gesek matanya, dia lihat sebelahnya wanita yang sudah dia nikahi selama tujuh bulan itu dalam keadaan polos.

"Ya Tuhaan ... semalam itu benar-benar terjadi, itu bukan mimpi, aku telah melakukan malam pertama dengan perempuan yang paling aku cintai!" Senyumnya terbit mengingat malam pertamanya tadi malam.

Arman kemudian mengecup mesra kening Jelita sambil mengucapkan, "Makasih Sayang, aku sangat bahagia akhirnya aku bisa memilikimu seutuhnya, kamu telah memberikan sesuatu yang sangat berharga untukku, hanya untukku, aku janji aku akan selalu setia dan selalu sayang sama kamu."

Senyum Arman mengembang teringat berapa kali dia gagal menaklukkan Jelita, memintanya untuk memberikan haknya, tapi tadi malam dia mendapatkan, sungguh bahagianya tidak dapat dia ungkapkan hanya dengan kata-kata.

"Jelitaaaa ... akhirnya aku mendapatkan kamu, bahkan tadi malam kamu panggil aku Sayang, apa di hatinya sudah tumbuh ras
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status