Share

21. Gone with the Wind

Sesuai arahan dari Klaus, Tim Eria menghampiri sudut yang dimaksud sebelumnya. Setelah melewati beberapa pohon dan semak, terlihat seorang pemuda yang berlutut di depan seorang anak kecil yang menangis.

Pemuda itu memiliki rambut coklat tua dan kulitnya sedikit gelap dibandingkan orang asli Escalera. Pakaiannya agak longgar dan terlihat dapat memberi keleluasaan dalam bergerak. Dari sepatu yang dikenakan dan pedang yang ada di punggungnya, dapat menunjukkan bahwa dirinya merupakan petarung.

Semakin Tim Eria berjalan, perbincangan dua orang asing itu semakin terdengar.

“Tidak boleh .…” Anak kecil itu menjawabnya sambil menangis.

“Kalau begitu, sini barangnya, Nora.” Pemuda itu menjulurkan tangannya. Sesuai perintahnya, anak kecil yang bernama Nora itu menyerahkan sebuah kantong kain kepadanya.

“Apa yang kau lakukan pada anak kecil itu?” tanya Feather yang sudah maju lebih dulu. “Kau mengambil barang miliknya dan membuatnya menangis?”

Pemuda itu langsung berdiri dan menoleh ke arah si
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status