Share

Mengganti PIN

Author: Devidee17
last update Last Updated: 2022-10-13 00:16:16

Mengganti PIN

Aku sengaja tidak menghapus pesan itu, ingin melihat respon Bang Raka. Jika dia masih membela keluarganya dan mengikuti tekak mereka, apakah rumah tangga ini harus ku korbankan. 

Kami menikah sudah 2 tahun, dan belum mempunyai anak. Dulu awal menikah mereka baik-baik saja denganku, Bang Raka juga rutin memberi ibunya uang 2 juta perbulan dari gajinya, namun lama kelamaan Ibu tidak mau di beri 2 juta tapi dia meminta 3 juta untuknya. 

Akhirnya bagian Ibu menjadi 3 juta aku lagi-lagi harus mengalah, karena itu aku mencari pekerjaan sampingan dengan menulis novel hingga mendapatkan hasil yang lumayan. Ibu juga pernah bilang jika aku harus bekerja agar tak membebani anaknya, dan kini aku punya penghasilan dia pun ingin ikut menikmati.

Dengan hanya bermodal gawai, aku mengetik cerita hingga berpenghasilan. Tentu saja Bang Raka tahu karena aku bercerita padanya. Tapi Bang Raka tak mengetahui berapa jumlah tabunganku saat itu, hingga tak sengaja saat ia meminjam M-Banking ku dan meminta PIN-nya untuk membayar sepatu bola yang ia beli secara online, terpaksa aku memberikan. Sejak itulah dia tahu berapa jumlah uang simpananku selama ini di dalam rekening.

Bang Raka, pasti bercerita pada keluarganya tentang saldo tabunganku itu. Jika tidak bagaimana Gita dan Ibu tahu jumlahnya yang melebihi 100 Juta. Suamiku itu ember juga, aku tidak sudi memberikan uang ini pada mereka, bahkan walaupun 20 juta, ku urungkan niat itu. 

Ceklek... Pintu kamar terbuka Bang Raka hanya diam dan langsung tidur dengan posisi meringkuk dan memunggungiku. Tidak apa, aku juga marah padanya karena selalu membela untuk kepentingannya sendiri. 

Kini waktunya aku untuk lebih tegas, agar tidak di injak oleh keluarga itu. 

**

*Pagi Hari*

Ponsel Bang Raka berdering di atas meja makan, saat ia sedang sarapan. Tumben ia membawa ponselnya sekarang, biasanya dia selalu menggeletakkan nya sembarang tempat. Aku yang berniat untuk mengambil buah pada kulkas dapur sengaja menguping kira-kira telepon dari siapa. 

"Iya, kamu tenang aja pasti Abang akan beri uang itu. Abang tahu kok PIN ATM nya, pokoknya abang jamin sebelum kamu resepsi uang itu sudah ada untuk kalian, pesan dulu saja apa yang kamu butuhkan untuk resepsi itu." panggilan berakhir Bang Raka menaruh ponselnya dan melanjutkan makannya kembali. 

Aku harus mengganti PIN ATM ku hari ini juga, dia tidak boleh menyentuh dompetku lagi menghindari kemungkinan terburuk. Aku akan ke Bank, setelah Bang Raka berangkat kerja. 

**

"Ponselmu mana?" tanya Bang Raka, saat akan berangkat bekerja. 

"Untuk apa?" tanyaku, padahal aku sudah mengetahui niat buruk nya itu. 

"Kita kan mau memberi Ibu 20 juta untuk biaya pernikahan adikku, kita transfer saja menggunakan M-Banking. Sini berikan padaku!" pinta Bang Raka. 

"Tidak Bang, acaranya kan masih 3 minggu lagi!" aku yakin, bukan 20 juta tapi 100 juta yang akan dia transfer. 

"Ya sudah, nanti malam aku akan mentransfer nya!" ucap Bang Raka dan pergi kerja dengan ketus. 

Sebelum kamu transfer, aku sudah mengganti PIN-nya Bang dan kamu tak akan bisa membuka M-Banking ku lagi.

Aku bergegas menuju Bank tujuan, untuk mengurusnya. 

**

Setelah tiba di Bank, aku menunggu antrian. Sembari menunggu giliranku, aku membuka sosial media status WA Gita baru saja di perbarui, foto pertama tampak Gita, Ibu dan Kakak iparku yang bernama Stella dan Anna sedang bersamanya. Mereka memang akrab dia adalah istri dari Bang Julian dan Bang Nando, sedangkan suamiku anak ketiga dan Gita adalah si bungsu. 

[Fitting gaun pengantin dan seragam couple untuk my wedding] begitulah caption yang di tulis Gita, tak lup dengan foto lainnya menyusul. Mereka sedang berada sepertinya pada tempat designer yang merancang baju untuknya, seperti yang ia katakan malam kemarin.

Biar saja dia membuat gaun dan seragam couple, dan Bang Raka aku pastikan tak akan mendapatkan uang itu. Apakah mereka akan di uber hutang dan malu di pesta nanti. Aku tersenyum padahal baru membayangkan. Dan namaku di panggil. Aku akan melindungi milikku tanp orang lain bisa mengusiknya, apalagi hanya untuk resepsi pernikahan yang tidak penting dan aku hanya di jadi bahan ol*kan bagi mereka.

Continue to read this book for free
Scan code to download App
Comments (3)
goodnovel comment avatar
Eli Mirza
bgusss jgn mau jd sapi perah..klo perlu cerai aja tuh
goodnovel comment avatar
Sarti Patimuan
Baguslah Farah jangan mau mengurusi urusan keluarga suaminya yang tidak tau diri
goodnovel comment avatar
Ruqi Ruqiyah
bagussss harus pintar melindungi milik sendiri....dasar benalu gak tau diri
VIEW ALL COMMENTS

Latest chapter

  • Biaya Pernikahan Mewah Adik Iparku   Ending Season 2

    Ending Season 2Julian memberikan semua pernyataan dan bukti pada petugas polisi yang akan menangani kasusnya. Dia juga membawa Marco sebagai saksi, walaupun Julian harus mengeluarkan biaya untuk mengurus kasusnya ini. Julian mengirim fotonya saat berada di kantor polisi, pada Indri. Ia tersenyum puas karena wanita itu pasti akan ketakutan. Indri yang sedang berada di dalam kamar melihat pesan dari Julian, dengan cepat dia membuka pesan itu dan ternyata foto di mana Julian sedang berada di kantor polisi, sedang membuat laporan atas dirinya.Indri menggigit bibir bawahnya, benar saja Indri ketakutan dan cemas karena Julian tidak main-main dengan ancamannya."Aku tidak mau masuk penjara dan menyusul, Mas Wahyu. Bagaimana ini?" gumam Indri menggeleng, berharap yang terjadi hanya mimpi.**** Julian menelepon Stella. Dan mengabarkan jika dia sudah melaporkan Indri."Hati-hati, kamu Mas. Takut aja dia nanti dendam denganmu, dan berbuat hal yang diluar batas wajar!" Stella memperingatkan s

  • Biaya Pernikahan Mewah Adik Iparku   Efek Jera

    Diberi Efek Jera"Mbak, maaf ya kesalahanku dulu. Memang keterlaluan," ucap Gita saat Anggun memoles wajahnya."Iya, maafin aku juga ya. Sudah bicara lancang," ujar Anggun. Tadi dia sangat emosional saat melihat Gita.Kejadian dulu memanglah sangat sulit di lupakan. Tapi Semua uang itu sudah di lunasi Julian. Gita juga sudah mengetahuinya sekarang. Setelah semuanya siapa, mereka pun berfoto keluarga. Kini semua menjadi akur, dan Yasmine semakin sayang pada anak sambung dan menantunya. Keakraban ini yang di inginkan Amanda, anak sambung Yasmine. Dari dulu mereka selalu berseteru tiap kali bertemu. **Julian masuk kantor pagi itu, semua karyawan menatap nya dengan aneh. Bahkan beberapa memandang seakan jijik melihat dirinya. Julian menjadi risih dengan tatapan mereka."Sebenarnya apa yang sedang terjadi?" batinnya, namun Julian berusaha menghiraukan semua itu. Ia menuju meja kerja. Marco temannya menghampiri dan memanggil Julian. "Emang bener ya, gosip yang sedang beredar saat in

  • Biaya Pernikahan Mewah Adik Iparku   Bertemu Lagi

    Bertemu Lagi"Karena kemarin telah jahat sama kamu, Umi sudah mendapat balasannya , dan benar-benar menyesal, malu padamu," sesal Yasmine. "Gita sudah memaafkan Umi, jangan bersedih lagi ya," Yasmine menggenggam tangan Gita dan memeluk menantu yang selama ini ia sia-siakan. Retno merasa terharu, dengan yang ia lihat kini. Sama dengannya dulu, bahkan ia lebih parah dari Yasmine. Semua orang bisa berubah karena kejadian dan pelajaran dalam hidup. Seperti yang di rasakan juga oleh Gita. Semua orang menganggap jika dia beruntung, menikah dengan Azmi. Yang kaya, mapan, tampan dan juga pandai. Tapi mereka tida tahu, kepahitan yang Gita rasakan, hidup tidak selalu mudah banyak kerikil yang harus di lalui. Semua pengalaman menjadi pembelajaran agar lebih hati-hati mengambil keputusan di masa mendatang. **Amelia berteriak dan menangis, saat mengetahui kakinya patah. "Kenapa kakiku patah, aku tidak bisa berjalan lagi! Ini semua karena Tante Yasmine membuatku kecelakaan!" rutuknya. Suci

  • Biaya Pernikahan Mewah Adik Iparku   Penyesalan

    PenyesalanMobil melaju membelah jalan yang sunyi, hanya sedikit kendaraan yang berlalu lalang Yasmine terus terngiang-ngiang dengan keadaan Amelia tadi, membuatnya menjadi cemas. Akhirnya mereka sampai di rumah.Pagar dibuka, mobil melaju masuk ke halaman rumah mewah itu."Bu Yasmine, sudah pulang," ujar security yang melihat Yasmine keluar dari dalam mobil."Semua orang khawatir mencari Ibu," ujarnya kembali."Di mana suami, saya?" tanya Yasmine."Bapak sedang keluar bersama den Azmi," ucap Mukhlis."Kamu bisa menghubungi Bapakkan dan mengabari jika saya sudah pulang. Agar mereka tidak khawatir," pinta Yasmine karena ponselnya sudah dibuang oleh Suci. "Baik, Bu," jawab Mukhlis kemudian ia mengeluarkan ponselnya dengan cepat, menghubungi Hanafi untuk mengabarkan kepulangan Yasmine. "Bu Yasmine, sudah pulang Pak, keadaannya baik-baik saja. Baik Pak," jawab Mukhlis saat berbincang di sambungan telepon bersama Hanafi.Farah dan Stella mengantarkan Yasmine hingga ke dalam rumahnya.

  • Biaya Pernikahan Mewah Adik Iparku   Membutuhkan

    Butuh Juga Kan.Hanafi mulai merasa khawatir dengan Yasmine istrinya. Tidak ada kabar, nomornya tidak aktif. Tidak biasanya Yasmine seperti ini, menghilang tanpa kabar.Karena rasa gundah yang tidak tertahan, Hanafi memerintahkan beberapa bodyguardnya untuk mencari keberadaan Yasmine. Terkahir kali yang dia tahu, istrimu pergi ke sebuah restoran bertemu dengan Amelia dan Suci.Hanafi juga mengirim pesan pada Azmi karena keresahannya. "Abi, ada apa?" Amanda menghampiri Hanafi, dia baru saja tiba karena memang ingin menemui Abinya. "Umi, belum pulang dari tadi siang. Abi sangat khawatir!" jelas Hanafi."Umi kan, emang sering pergi seharian udah biasa. Abi jangan khawatir berlebihan," ucap Amanda yang hafal dengan kebiasaan Yasmine. "Tapi kali ini feeling Abi merasakan firasat yang buruk. Takut terjadi sesuatu hal buruk pada Umi," Hanafi duduk di sofa dan mencoba berpikir positif tapi ia tak bisa.Amanda yang melihat Abi nya menjadi gusar, ikut merasa sedih. Dia berjalan ke dapur meng

  • Biaya Pernikahan Mewah Adik Iparku   Tertangkap

    TertangkapYasmine merekam semua kejadian yang ia saksikan, ia menyesal? Terlambat sudah, orang yang selama ini dia percaya bahkan ingin ia jodohkan dengan putranya adalah pencuri. Suci dan Amelia dalang di balik perampokan itu. Mereka ternyata sangat cerdik, dan culas. Pantas saja perampok itu sangat tahu seluk beluk rumah Yasmine. Karena ia sudah di latih oleh Suci."Picik..!" gumam Yasmine masih tak habis pikir.Yasmine tak sengaja menyenggol batu dan menimbulkan suara, reflek mereka bertiga menatap kearah Yasmine bersembunyi. "Siapa..!" teriak Suci.Yasmine panik, tak sadar ia bangkit dan mencoba lari. Tempat itu sepi, dan gang nya lumayan sempit. Susah payah Yasmine berlari agar tidak ketahuan oleh mereka."Ma, itu Tante Yasmine!" ujar Amelia panik."Kamu diam saja, cepat kejar dia!" perintah Suci pada pria beralis tebal. "Jika dia lolos, kita semua yang akan masuk penjara!" ujar Suci kembali. Pria itu segera berlari mengejar kemana arah Yasmine tadi. "Kita ketahuan, Ma! Hil

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status