Share

Chapter 37 : Janji

Kali ini Dario yang maju duluan. Dia sudah mempelajari gerakan Raven dari pertarungan tadi. Gerakan Dario pun kini jadi sama cepatnya dengan lawannya. Keduanya kemudian beradu puluhan jurus.

“Lawan bocah itu, Raven. Apa kau membiarkanya mendesak mu, hah?” kata Rino sambil tertawa senang.

Kali ini Raven yang terlihat kesal. Dia juga tidak menyangka pemuda yang jadi lawannya bisa mendesaknya sampai ke pinggir taman. Raven coba meningkatkan kekuatannya, hasilnya Dario masih bisa membuatnya repot.

Buk!!

Kaki Dario akhirnya mendarat di punggung Raven. Pria itu terdorong maju hampir jatuh. Dario senang akhirnya bisa mendaratkan satu tendangan.

Meski dari tadi bisa mendesak Raven, pertahanan pria itu cukup kuat. Dario sampai harus mengerahkan kekuatan lebih.

“Hahaha, Sekarang giliranku!”

Belum sempat bernafas lega, Rino kembali maju. Ronde kedua pun di mulai. Serangan pria tinggi besar itu bagai buldozer yang siap menghancurkan apapun.

Mengandalkan kecepatannya, Dario bisa berapa kali mengela
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status