Share

bab. 94 Memo Reynan

“Vivi, kamu dikamar?”

Pertaanyaan bersamaan suara yang masuk membuatku mengurungkan niat, meletakkan benda yang kupegang meskipun aku tahu ada banyak rahasia di dalamnya. Aku tak ingin gegebah dengan langsung menanyakannya kepada haikal, ia pasti tak akan mengaku. Aku akan mencari tahu sendiri dengan caraku.

“Vivian.”

“Iya. Aku di sini.”

Lelaki itu menyusulku di atas balkon, dan tersenyum tipis ke arahku. “Kamu disini, Viv. Segera masuk gih! Angin malam tak bagus untukmu.”

Aku tersenyum, lalu bangkit dari dudukku, melewati ia yang tengah berdiri di ambang pintu, penghubung antara balkon dan kamar. Kulihat barang belanjaan yang menggunung di atas ranjang.

“Barang belanjaanmu ketinggalan bukan, Viv?” tanya haikal yang kini mengedarkan pandangan ke arah yang sama denganku.

“Iya, terima kasih.”

“Kamu tidak terkejut?”

“Tidak.”

Aku duduk di bibir ranjang, membuka banyak tas belanjaan yang datang, saat itu aku sperti Wanita konsumtif yang khilaf, membelikan semua barang yang semestinya tak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Bunda Ernii
ini Haikal ada perjanjian sma Rey atau gimna..? mereka kyak mrmpermainkan Viv sih..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status