Share

Kebohongan Jenica

Bryan dan Jenica berdiri di samping pilar besar yang berada di ujung resort bagian selatan. 

Sementara itu, lokasi pernikahan ada di bagian utara. Semua tamu undangan masih bersabar menunggu datangnya pasangan mempelai yang akan mengikat janji suci di dalam sana. 

Bryan menatap tajam ke arah Jenica. Ia meletakkan kedua tangan di pinggang dengan angkuh. Ia tak pernah sekalut ini. Bagaimana bisa pernikahan yang sudah ada di dalam pikirannya terancam batal? 

"Jangan buang waktuku, katakan padaku sekarang juga!" desak Bryan pada Jenica. Iris birunya memandang ke segala arah dan sempat bersitatap dengan John, pengawalnya yang berdiri tegap di belakangnya. 

Jenica merasa terintimidasi. Ia terus menundukkan kepalanya sembari merapalkan doa dalam hati. Jari jemarinya tertaut dengan erat. 

"Kimberly tidak mencintaimu, Tuan!" lirih Jenica terhenti. 

"Aku tahu itu!" sela Bryan yang seketika membuat Jenica mendongakkan kepa

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status