Share

Part 37

Risa hampir saja membuka mata karena terkejut dengan perkataan Arya. Beruntung, ia masih mampu menahan diri meskipun degup jantungnya kini berdetak tak karuan.

"Sebenarnya apa yang terjadi dengan, Risa?" tanya Nazwa dengan raut wajah yang terlihat sangat cemas.

"Apa kita perlu menghubungi, Dokter?" lanjut Nazwa cemas.

Perlahan Arya merebahkan tubuh langsing Risa di ranjang, setelah itu dia membawa Nazwa keluar kamar.

"Aku ingin bersama sahabatku, Sayang," protes Nazwa.

Namun, Arya tak mengindahkan ucapan sang istri. Dia terus menjauh dari kamar yang kini ditempati Risa, dan membawa Nazwa untuk berbicara hanya berdua saja di taman.

Nazwa menatap Arya dengan tatapan sendu, dan ia hampir saja menangis.

"Aku hanya ingin bersama dengan dia," lirih Nazwa berucap.

"Sayang, biarkan dia istirahat dan beri kesempatan, Risa untuk menenangkan diri," bujuk Arya sambil mensejajarkan tubuhnya dengan Nazwa.

Arya menggenggam tangan Nazwa erat, tatapannya lembut dan seakan penuh cinta. Lagi-la
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status