Share

Pengikat Batin

Bab 24) Pengikat Batin

"Diamlah! Jangan menangis. Kita bisa mencari tempat lain selain ini!" dengus Kalina.

"Tapi tempat ini sangat recommended, Ma. Aku ingin melakukan perawatan di salon ini. Ini tempat perawatan kecantikan para artis," bantah Kiara tersedu. Dia sangat kecewa. Apalagi setelah tahu Aira terdaftar sebagai pelanggan VVIP tempat ini. Bagaimana bisa Aira kembali mengalahkannya tanpa melakukan apapun? Kiara tidak rela!

"Kiara, kita ini sudah diusir oleh mereka. Pantang bagi Mama untuk mengemis...."

"Semua ini gara-gara Aira. Kenapa sih kita malah ketemu Aira disini?" kesal gadis itu.

"Mama juga tidak menyangka, Kiara. Dari dulu kan Aira nggak pernah ke salon. Pasti ini ulah ibu mertuanya, si Rani itu," sahut Kalina kesal. Meskipun ia selalu menindas gadis itu, nyatanya Aira selalu menjadi pusat perhatian dan kasih sayang orang lain yang sedang dekat dengannya.

"Awas saja, Aira. Aku akan segera membalas penghinaan ini!" sungut Kiara.

Tak ingin melanjutkan meladeni omongan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status