Share

Bab 17. Pengkhianatan

Seperti yang telah mereka sepakati, malam ini Ashera izin tidak masuk kerja hingga pesta selesai. Ternyata izin Ashera ini juga dilakukan oleh Gavin. Pria itu telah lebih dahulu menemui Ester dan mengatakan ingin membawa Liona.

Gavin telah menunggunya di luar, di depan cafe. Beberapa kali pria itu melirik arloji di pergelangan tangannya dan tampak gelisah.

"Maaf, aku terlambat," ucap Ashera bertampang sesal.

Ashera terlambat bukan karena tidak memiliki alasan. Sebelum pergi, ibunya sempat tidak mau ditinggal. Untung Trixi segera datang dan membantu membujuk ibunya sehingga Ashera bisa pergi dengan tenang.

Gavin tidak membalas sapaan Ashera. Pria itu lebih tertarik memperhatikan penampilan dan gaun yang dikenakan oleh Ashera. Kedua bola matanya bergerak menjelajah tubuh Ashera dari atas kepala hingga alas kaki.

"Apa tidak ada pakaian lainnya?" tanya Gavin.

Gavin tidak menyukai penampilan Ashera yang terlalu sederhana dan menurutnya sama sekali tidak berkelas.
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status