Share

36. Makan Malam

Seperti biasa, Ayana pulang saat langit sudah mulai gelap. Memasuki rumah minimalis bercat hijau, gadis itu langsung menuju dapur. Disimpannya terlebih dulu tas ranselnya di atas meja makan lalu kakinya mengayun ke lemari pendingin.

Hawa sejuk dari kulkas menerpa kulitnya, cukup lama ia membiarkan suhu dingin menjalar ke seluruh tubuhnya hingga ia memutuskan untuk mengambil sebotol air mineral dan menutup lemari es itu.

Ayana membuka penutup botol mineralnya seraya ia duduk setelah menarik kursi. Diteguknya air itu hingga tandas. Bunyi air beradu dengan kerongkongannya seakan menyatakan gadis itu sangat haus. Ia lega setelah meminum airnya.

Bersandar di jok kursi, suara langkah kaki membuat ia menoleh. Larissa baru saja masuk dengan tangan yang terlihat kewalahan menenteng keranjang. Cepat-cepat Ayana bangkit dan mengambil alih keranjang itu.

"Ibu dari pasar?" tanya Ayana. Ia membawa keranjang itu dan menempat

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status