Share

Rencana Jahatnya

Grace menghentikan aktivitasnya begitu kedua sejoli itu sudah mencapai puncaknya masing - masing. Grace ambruk diatas Max sedangkan Max mulai merapihkan Grace.

Setelah selesai merapihkan pakaian, Max menyimpan Grace pada kursi penumpang dan mulai menjalankan mobilnya kembali menuju rumahnya.

Grace bangun tersadar. Ia melihat sekitar dan menyadari bahwa mereka tengah berada diperjalanan.

"Apa kita akan pulang?" tanya Grace.

"Tentu." Jawab Max.

Grace terdiam tak membalas. Ia melihat kearah jendela dan mencoba memikirkan sesuatu yang sekiranya penting untuk ia pikirnya.

Namun seringkali, begitu ia melakukan hubungan sex dengan Max, pasti dalam beberapa saat ingatannya hanya itu.

Grace mengusap mukanya lalu menyandarkan diri pada kursi mobil.

"Apa yang membuatmu gelisah?" tanya Max, Grace meliriknya.

"Em, tidak. Hanya saja aku tidak ada hal untuk dipikirkan." Jawab Grace.

Max terkekeh sambil mengemudikan mobilnya dengan tenang.

"Apa otakmu itu harus terus berpikir setiap saat?" tanya Max
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status