Share

Sunrise di Negeri Atas Awan

Jam 5:00 subuh aku terbangun karena hawa dinginnya udara pegunungan Lolai yang mempunyai ketinggian 1300 mdpl ini. 

Aku bergegas memakai jaketku dan membangunkan Lenny dan Indri.

"Len, Indri. Bangun yuk.!" Kataku sembari menggoyangkan tubuh Lenny dan Indri.

"Hmm. Udah jam berapa, Ya?" Bisik Lenny yang masih mengantuk.

"Sudah jam lima. Bangun dong, kita lihat sunrise yuk!" Anakku lagi

"Oh iyaa.. aku mau lihat sunrise!" Seru Lenny dan bergegas bangun.

"Indri.. ayo bangun. Kita lihat sunrise, yuk" Lenny membangun kan Indri yang masih meringkuk di selimutnya.

"Yaaaa, tungguin..!" Seru Indri dan kemudahan bangun duduk 

"Ayuh, cepetan!" Kataku dan kami bergegas keluar tenda

 Ternyata di luar sudah banyak yang berdiri menunggu terbitnya Matahari Pagi. Momen ini banyak di tunggu oleh para pendaki karena hamparan awan seakan terhampar di depan kami seakan kita berada di kayangan.

Bapak Dosen dan te

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status