Share

Pertama kalinya bertemu

Tibanya mereka di sawah, pemandangan pesawahan dengan padi yang sudah menguning menambah kesan baik bagi Lala.

"Eh, ada Neng Lala ternyata." Salah seorang yang ada di sana menyapa Lala.

"Iya, baru kemarin datang Bu," ucap Lala tersenyum.

"Kalau ada waktu luang bolehlah mampir main ke rumah sekalian kenalan sama keponakan biar nambah akrab, siapa tahu nanti bisa jadi keluarga ya 'kan?" Ibu itu terkikik pelan sambil mengedipkan sebelah matanya pada Lala.

Lala bergidik, "belum ada niatan soal itu Bu, Lala mau fokus sekolah dulu."

"Ya, sudah kalau gitu tunangan saja dulu," celutuknya.

"Cucuku ndak boleh ditentukan pasangannya sama kamu!" Ketus Nenek lanjut berjalan dengan muka masam.

Lala menyusul berasama Merre, Neneknya memang akan merasa marah jika soal pernikahan. Katanya hanya dia yang boleh menentukannya dan katanya Lala hanya boleh menikah bila usianya mencapai 25 tahun.

Tiba sudah Lala dan Neneknya di sawah miliknya, Lala d

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status