Share

Bab 24

Author: Sangkarachan
last update Last Updated: 2025-01-17 13:24:01

Ck, i

Rebeca dan Miranda nampak kaget dengan kedatangan beberapa orang yang langsung mengepung mereka. Lebih syok lagi yaitu Rebeca yang saat itu melihat King yang beberapa lalu sudah menghinanya di depan banyak orang petinggi perusahaannya. Dia juga melihat Leo dengan tatapan yang bingung kenapa bisa Kavaya di bawa pergi oleh King dan apa hubungan mereka sebenarnya.

"Tu-tuan Leo..." cicit Rebeca lirih.

Leo yang baru saja menyuruh King untuk segera membawa Kavaya pergi pun menoleh dan menatap tajam ke arah Rebeca.

Rebeca tak menyangka jika dia akan bertemu dengan King dan juga Leo di saat seperti ini.

"Jadi kalian yang sudah menculik nona muda kami?"

"Apa saja yang sudah kalian lakukan pada nona muda kami?"

Leo bertanya dengan suara yang datar dan dingin bahkan dia berjalan dengan tatapan yang seolah akan menguliti Rebeca hidup hidup.

Leo tentu tahu jika setelah ini King akan menghabisi mereka tapi saat ini tangannya sendiri sudah gatal ingin menghajar mereka di tambah dia melihat k
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Cewek Tengil Terjerat Mafia Psycho   Bab 81

    King yang awalnya ingin berdiam diri akhirnya membuka suara. Kavaya juga tak menyangka jika Sandrina akan membuka luka lama itu. Orlando, jangan di tanya wajahnya seperti apa. Pucat pasi, dan badannya terhuyung ke belakang. Melihat kemarahan King sama saja dengan menyetorkan nyawanya sendiri. Selama Kavaya menghilang, Orlando bahkan sama sekali tak mencari Kavaya. Dia juga langsung menikahi ibunya Sandrina. Sandrina dan juga Yohan tentu saja syok. Mereka kira King seperti para penguasa lainnya yang akan berganti ganti pasangan tapi tidak. Dia tetap setia dengan Kavaya. "Jadi apa lagi yang ingin kalian katakan? Sekalian aku ingin mendengarnya!" Sandrina gemetar ketakutan, dia melihat wajah King yang semakin dingin. Niatnya ingin membuat malu Kavaya tapi ternyata malah membuat King marah. Sandrina benar benar tak tahu jika Kavaya dan King sudah menjalin hubungan selama itu. "Ti-tidak tuan King, aku tidak tahu jika Kavaya sudah bersamamu sejak lama. Karena dulu dia...."

  • Cewek Tengil Terjerat Mafia Psycho   Bab 80

    Sandrina masih terus melihat ke arah King yang bahkan tak melihat ke arahnya sedikit pun. Kavaya nampak santai saja karena dia tahu King tak akan pernah tertarik dengan yang lain. "Tuan King, kenalkan saya Yohan!" Yohan mengulurkan tangannya untuk berkenalan tapi King tak menanggapinya. Alih alih mengatakan sesuatu pada Yohan tapi King malah memberikan daging steak yang sudah dia potong rapi kepada Kavaya. "Terima kasih Bee...." "Makanlah...." Kavaya mengangguk dan Yohan yang di abaikan pun kesal. Tapi dia menahan dirinya agar tak membuat masalah. "Maaf tuan, apakah saya bisa meminta waktunya sebentar. Ada hal penting yang ingin saya bicarakan terkait proposal pekerjaan." Yohan berusaha tetap sopan kepada King, tapi tak juga di gubris. Akhirnya suara Sandrina terdengar sesaat setelah King mengabaikan Yohan. "Apakah ini yang namanya tuan King yang terkenal itu? sombong sekali, padahal kekasihku hanya ingin bicara tapi tak juga di gubris." King pun masih terlih

  • Cewek Tengil Terjerat Mafia Psycho   Bab 79

    Leon membawa Ayumi kembali ke kamar. Dia membaringkan tubuh Ayumi di ranjang miliknya. Dia melihat Ayumi yang masih pucat dan memutuskan untuk menemani Ayumi di sana. "Setelah ini jangan pernah merasa takut dan sendiri an lagi, aku bersamamu." Leon mencium kening Ayumi, dia ikut berbaring setelah sebelumnya dia memberi tahu King tentang tugasnya yang sudah selesai. Leon memeluk tubuh Ayumi dari belakang tapi Ayumi berbalik ke arah Leon dan mencari tempat ternyaman di dada Leon. Setelah menemukannya Ayumi kembali tidur dengan nyenyak. Leon tak keberatan dengan itu. Leon memeluk Ayumi dan tak lama dia pun ikut masuk ke dunia mimpi. # Sedangkan Kavaya saat ini tengah bersama King dan juga Kakeknya serta Kaito. Mereka membicarakan pernikahan Kavaya dan King yang memang akan segera di adakan secara tertutup. Mengingat semuanya serba terburu buru. "Jadi kamu sudah memesan baju pengantin nya?" tanya sang Kakek. "Hmm, dan juga semua tempatnya serta makanan dan yang lain sem

  • Cewek Tengil Terjerat Mafia Psycho   Bab 78

    Ayumi yang bahagia dengan apa yang di berikan Leon pun segera bangun dari tidurnya. Badannya sudah sangat lengket. Dan saat dia bangun dia juga melihat bercak darah disana. Blush..... Wajah Ayumi memerah, dia tahu artinya itu. Dia meraih sprei itu dan melipatnya lalu menyimpannya. Dia tak mau jika di dahului oleh pelayan yang ada di mansion milik King. Sedikit tertatih dia berjalan ke arah kamar mandi. Begitu sampai di sana ada sebuah note kecil di dekat wastafel. "Pakai salep ini, biar sakitnya reda" Ayumi tahu itu dari siapa, dan lagi lagi hatinya menghangat. Kesalahpahaman yang terjadi malah membuatnya merasakan cinta kembali. Ayumi segera berendam beberapa saat dan rasa sakit itu sedikit berkurang. Tak lupa juga dengan salep yang di berikan Leon kepadanya. Ternyata efeknya langsung terasa dan sakit itu tak di rasakannya kembali. Ayumi yang selesai ganti baju pun turun ke lantai bawah, bertepatan dengan Leon yang baru saja kembali. Tapi Ayumi melihat ada bercak dar

  • Cewek Tengil Terjerat Mafia Psycho   Bab 77

    Leon tak memberi jeda pada Ayumi untuk bernapas dengan benar. Dia terus menyerang Ayumi tanpa ampun. Bahkan sampai di bagian inti pun hanya tatapan matanya saja yang berbicara. Ayumi berteriak menjerit di dalam kamar dengan semua permainan Leon. Sampai pagi Ayumi tak di beri ampun dan tak di beri jeda waktu oleh Leon. Saat ini, Ayumi sedang tertidur pulas dalam pelukannya. Leon sempat tertidur sebentar tapi kemudian dia terbangun saat Ayumi mulai tertidur. Perlahan Leon bangkit mengambil sesuatu di laci samping tempat tidurnya. Kotak beludru berwarna merah. Dia membukanya dan di sana sebuah cincin berlian dengan permata yang indah, simple tapi elegan yang selalu Ayumi suka. Perlahan dia menyematkan cincin itu di jari manis Ayumi yang masih tertidur pulas. Dia mencium puncak kepala Ayumi dan membenarkan selimut yang menutup tubuh polos Ayumi. Leon mengambil ponselnya dan mengirim pesan pada King. "Aku berangkat sekarang. Posisi mereka sudah aku temukan!" Leon beranjak

  • Cewek Tengil Terjerat Mafia Psycho   Bab 76

    Leon masih mempelajari File yang King kirim. Ayumi bingung kenapa Leon tiba tiba menjadi diam. Pikiran Ayumi takut jika Leon benar benar akan memberikannya pada mereka. Ayumi berdiri dan ingin pergi dari sana tapi tangannya di tahan oleh Leon. "Mau kemana?" tanya Leon. "Mau pergi, aku nggak mau kembali ke mereka." Leon bingung dengan jawaban Ayumi. Tapi kemudian dia paham jika Ayumi berpikir jika Leon akan benar benar memberikan Ayumi kepada mereka lagi. Leon mendekat ke arah Ayumi yang masih memandangi nya tajam. Dia berdiri di depan Ayumi dan Ayumi pun ingin menjaga jarak dengan Leon karena Leon begitu dekat dengannya. Tapi Leon menahan pinggang Ayumi dan menariknya mendekat ke arahnya.*Kenapa selalu berpikir buruk soal aku? Apa aku selalu bersikap jahat sama kamu?"Ayumi menahan tubuhnya dengan kedua tangannya yang ada di depan dada Leon agar mereka tak terlalu dekat."Bukannya kamu meminta mereka datang kemari? Dan setelah nya kamu juga diam melihat ke arah ponselmu? Pa

  • Cewek Tengil Terjerat Mafia Psycho   Bab 75

    Ayumi masih menggerutu sepanjang jalan karena bisa bisanya dia membantu Leon di bawah tadi. Mana dia langsung menggenggam tangan Leon lagi. Benar benar membuatnya malu setengah mati. "Bagaimana bisa aku sampai melakukan itu?" Leon yang memang menyusul Ayumi pergi pun tersenyum simpul. Dia gemas sendiri karena keberadaan Ayumi saat ini dan semua gerutuan nya yang sejak tadi dia dengarkan. "Bukan aku yang memintanya, tapi kamu sendiri yang melakukan nya. Jadi berhentilah mengomel Ayumi, apa mulutmu itu tidak lelah sejak tadi mengomel terus?" Ayumi memutar bola matanya malas sedangkan Leon sudah berjalan masuk ke dalam kamarnya. Dia membuka jendela kamarnya yang langsung menghadap ke taman. Dia berdiri di sana melihat taman bunga yang terjaga itu. Ayumi berbalik, melihat Leon berdiri diam membuat dia penasaran. "Sejak kapan Natalia berubah menjadi lebih jahat?" Ayumi membuka obrolan di antara mereka. "Sejak dia bertemu King beberapa waktu lalu. Tapi karena hidup dan ma

  • Cewek Tengil Terjerat Mafia Psycho   Bab 74

    Natalia yang mulai pulih pun mencoba bangun, meskipun badannya remuk dan inti miliknya kesakitan tapi dia ingin bertanya kenapa Leon membencinya sekarang. Kemana tatapan penuh cintanya dulu kepadanya. "Leon, kenapa kamu berubah?" tanya Natalia lirih. "Aku berubah? Aku nggak pernah berubah Natalia, hanya saja aku membawa diriku menjadi lebih baik meskipun aku hampir salah jalan karena Ayahku. Tapi mereka tak pernah membenciku dan memberiku kesempatan hidup yang kedua. Jadi aku tak akan menyia nyiakannya karena aku juga ingin hidup normal seperti orang lain. Punya keluarga bahagia, dan aku tak ingin salah jalan atau pun mengikuti rasa iri atau sakit hatiku. Dan jika kamu tanya masalah perasaan, mungkin dulu karena kita sama sama besar di panti jadi perasaan melindungi itu ada. Tapi semakin kita dewasa semua akan berubah. Dan aku yang sekarang sudah tahu apa artinya perasaanku yang sebenarnya. Jika dulu aku bodoh dengan menjauhinya demi menjaga perasaanmu sekarang aku tak akan melaku

  • Cewek Tengil Terjerat Mafia Psycho   Bab 73

    Natalia yang melihat Leon bisa tertawa dengan Ayumi dan yang lain sampai seperti itupun tak terima. Kenapa saat bersama orang lain dia bisa tertawa sedangkan saat bersama dia tak bisa Leon tertawa seperti itu. "Kenapa menyuruhku kemari? Apa ada hal penting yang harus di bicarakan?" tanya Leon. "Makan dulu aja baru kita bahas yang lain." Mendengar yang di katakan Kavaya tentu saja Leon tak berani membantah lagi. Leon dan Ayumi menurut, mereka mengikuti King dan Kavaya untuk segera makan. Natalia tetap berdiri disana melihat ke arah mereka berempat. Kavaya tersenyum samar. "Natalia kamu bisa ikut makan kalau kamu mau." Natalia kaget saat Kavaya di tawarin untuk ikut makan bersama mereka. Tapi saat melihat Leon dan Ayumi terlihat dekat Natalia tak terima, dia akhirnya menerima tawaran Kavaya untuk ikut makan di sana. King tak terusik dengan keberadaan Natalia, dia melanjutkan makannya tanpa peduli dengan yang lain. "Tuan muda, silahkan di tambah lauknya. Ini makanan y

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status