Share

Bab 44

Stephen berada di luar ruang kosong yang beralih fungsi menjadi ruang perawatan Gavin, merapatkan seluruh tangannya dengan cemas, memikirkan kondisi Nikki yang masih belum ada perkembangan paska wanita itu memilih untuk menerima tawaran William dan Karl yang masih belum juga mengabarinya. 

Ia terus mengentakkan kakinya, menyalahi ketololannya karena sempat merasa terintimidasi oleh aura manusia serigala yang kuat dari William Schneider. Harusnya saat itu ia langsung saja menghajar pria itu seketika, sehingga tidak akan ada peluang bagi pria itu untuk mendapatkan Nikki. Sehingga ia bisa tetap melihat Nikki yang mungkin saja saat ini tengah berada di sampingnya, tersenyum lembut dengan senyuman seperti malaikat dalam lukisan zaman Rennaissance. 

Tapi nyatanya wanita itu tidak bersamanya. Tidak di sampingnya. Bahkan mengom

Zhen Xin Xin

Terima kasih telah membaca ceritaku. Jika kalian menyukai ceritaku, kalian bisa memberi dukungan dengan mengirim gem dan juga memberi komentar. Stay safe~

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status