Share

Cinta Cita ~ 19

“Aku sempat lihat bang Awan sama kak Duta di Bawah,” kata Cita sambil menutup pintu kamar inap Harry. Ada Kasih duduk bersila di ranjang pasien dan berhadapan dengan Harry, yang juga duduk dengan posisi yang sama. Cita melihat ada permainan ular tangga di tengah mereka dan dadu di tangan Kasih.

Melihat kedekatan Harry dan Kasih yang seperti sekarang, hal tersebut terkadang membuat Cita iri. Namun, Cita tidak mampu menyuarakan protesnya, karena sadar diri dengan asal usulnya. Meskipun sikap Harry sudah berubah 180 derajat sejak Cita kecelakaan, tetapi tetap saja ada banyak masa kecil yang terlewat dan membuat kekosongan di hatinya.

“Hm, mereka mau ngopi dulu,” jawab Kasih lalu menunjuk kursi kosong di samping ranjang pasien. Ia meminta Cita duduk di sana dan kembali melanjutkan permainan dengan Harry. “Soalnya, nanti abang yang jagain papa, terus aku pulang sama Ndut. Terus, ngapain kamu ke sini? Kan, kasihan mamimu sendirian di rumah?”

“Mami kayaknya kecapean.” Ujar Cita lalu duduk di
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP
Mga Comments (10)
goodnovel comment avatar
Cilon Kecil
maunya kamubsama nando aja cita
goodnovel comment avatar
Siti Juli
semangat cita
goodnovel comment avatar
Indah Wirdianingsih
abangnya kasih awan
Tignan lahat ng Komento

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status