Share

Abang dan Adik sama bejatnya

Roman masih memandang ke arah Tania dan Amy. Ia merasakan kekesalan yang dalam dan kebencian. Ia benar-benar tidak menyangka jika wanita di depannya begitu lihai bermain setiap kata.

Sehingga tanpa sadar ia sendiri telah terjebak di dalamnya, "Masa bodoh! Aku pasti akan membunuhnya!" batin Roman. 

Ia begitu bernafsu ingin menghancurkan Tania dan Amy hingga tidak tersisa lagi dari apa yang dinamakan sebagai kehormatan dan kebanggaan mereka.

Sayangnya, Roman gagal melakukan niat terselubung yang ia rencanakan. Ia masih memandang kedua wanita yang berada di depannya. 

Ia terlalu memandang remeh keduanya, sehingga ia sendiri pun harus masuk ke perangkap yang dibuat oleh dirinya sendiri.

Syafridawati

Terima kasih beri gem yang banyak, juga jangan lupa beri koin yang banyak ya? Penulis remahan sangar membutuhkan semua partisipasi dari kakak semua.

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status