Share

Pujian Untukku

*

Hari ini aku dan Mas Arkan pulang lebih cepat pukul setengah enam sore, karena orang tua Mas Arkan akan berkunjung ke rumah kami. Kak Novi yang kebetulan bekerja dari rumah, dan tidak bertugas di lapangan. Dia sudah berada di dapur sedang mempersiapkan masakan untuk makan malam nanti.

"Kak, biar aku bantu," ucapku setelah berganti pakaian kerja dengan baju rumahan, rok semi payung dan kaos lengan pendek. Kuikat panjang rambutku yang panjang, agar tidak terganggu saat sedang memasak.

"Iya, silahkan!" jawabnya, menoleh sekilas ke arahku, lalu kembali mengupas kentang untuk digoreng dan dijadikan perkedel. Ibu mertua kak Novi berjalan mendekat dan menghampiriku, dengan senyuman di bibir merahnya, wanita paruh baya. Namun, terlihat masih cantik dan energik.

"Bu … apa kabar?" sapaku di barengi anggukkan. Aku mengulurkan tangan lalu mencium punggung tangannya.

"Iya, ibu baik-baik saja," jawabnya ramah, "Lalu, bagaimana dengan kabarmu?" 

"A
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status